Modifikasi Aturan, FIFA Izinkan Lima Pergantian Pemain
Jum'at, 08 Mei 2020 - 22:10 WIB
ZURICH - Federasi Sepak bola Internasional (FIFA) memberi lampu hijau terkait wacana lima pergantian pemain dalam satu pertandingan. Lazimnya, tim cuma diizinkan mengganti tiga pemain.
Aturan itu dimodifikasi untuk mencegah pemain kelelahan kemudian jatuh sakit di tengah pandemi virus corona. Seperti kita ketahui, tidak semua liga bersedia mengugurkan kompetisi, misalnya Bundesliga yang tetap melanjutkan kompetisi di tengah wabah.
Namun, aturan baru ini tidak bersifat mutlak. Masing-masing tim mendapat jatah tiga pergantian pemain, namun ketika masuk babak tambahan, pergantian berikutnyadiperbolehkan. Masing-masing liga bisa mengadopsi modifikasi aturan tersebut, namun bisa juga tidak.
"Keputusan apakah akan menerapkan amandemen sementara ini berada pada kebijaksanaan masing-masing penyelenggara kompetisi,” demikian pernyataan resmi FIFA.
Menurut laporan NDTV, FIFA telah melayangkan proposal modifikasi aturan tersebut kepada Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) yang kemudian menyetujuinya. IFAB menyebut modifikasi aturan itusebagai semangat melindungi kesehatan pemain.
Liga atau asosiasi yangmelanjutkan kompetisi akan membuat tim kontestan terancam menghadapi jadwalsuper padat karena pertandingantertunda lebih dari sebulan. Jika kompetisi ingin selesai tepat waktu, klub bisamenjalanitiga pertandingan dalam sepekan. (Baca juga: FIFA dan PSSI Bahas Nasib Piala Dunia U-20 )
Selain modifikasi aturan jumlah pergantian pemain, FIFA juga mengizinkan liga yang menggunakan asisten video wasit (VAR) untuk menghapus fitur tersebut di sisa musim. Seperti kita ketahui, Liga Inggris (Premier League) merupakan salah satu yang menggunakan VAR.
Aturan itu dimodifikasi untuk mencegah pemain kelelahan kemudian jatuh sakit di tengah pandemi virus corona. Seperti kita ketahui, tidak semua liga bersedia mengugurkan kompetisi, misalnya Bundesliga yang tetap melanjutkan kompetisi di tengah wabah.
Namun, aturan baru ini tidak bersifat mutlak. Masing-masing tim mendapat jatah tiga pergantian pemain, namun ketika masuk babak tambahan, pergantian berikutnyadiperbolehkan. Masing-masing liga bisa mengadopsi modifikasi aturan tersebut, namun bisa juga tidak.
"Keputusan apakah akan menerapkan amandemen sementara ini berada pada kebijaksanaan masing-masing penyelenggara kompetisi,” demikian pernyataan resmi FIFA.
Menurut laporan NDTV, FIFA telah melayangkan proposal modifikasi aturan tersebut kepada Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) yang kemudian menyetujuinya. IFAB menyebut modifikasi aturan itusebagai semangat melindungi kesehatan pemain.
Liga atau asosiasi yangmelanjutkan kompetisi akan membuat tim kontestan terancam menghadapi jadwalsuper padat karena pertandingantertunda lebih dari sebulan. Jika kompetisi ingin selesai tepat waktu, klub bisamenjalanitiga pertandingan dalam sepekan. (Baca juga: FIFA dan PSSI Bahas Nasib Piala Dunia U-20 )
Selain modifikasi aturan jumlah pergantian pemain, FIFA juga mengizinkan liga yang menggunakan asisten video wasit (VAR) untuk menghapus fitur tersebut di sisa musim. Seperti kita ketahui, Liga Inggris (Premier League) merupakan salah satu yang menggunakan VAR.
(sha)
tulis komentar anda