ATP Finals Ajang Gengsi Penutup Musim

Bahkan juara baru bisa kembali tercipta pada tahun ini. Petenis nomor 3 dunia berkebangsaan Austria Thiem menjadi salah satu petenis yang bisa melakukan hal tersebut. Apalagi dia baru saja membuat terobosannya yang luar biasa pada tahun ini dengan meraih salah satu gelar paling bergengsi di ajang grand slam, Amerika Serikat Terbuka.

Bukan hanya itu, petenis terbaik Rusia Medvedev juga memiliki kans besar menjadi juara di turnamen ini. Dia memiliki modal bagus setelah Paris Masters akhir pekan lalu. Dia harus waspada melihat hasil pada debutnya tahun lalu yang menelan 3 kekalahan di round-robin-nya.

Dua petenis lain, Matteo Berrettini (Italia) dan Denis Shapovalov (Kanada), masing-masing akan menjadi pemain pengganti pertama dan kedua di ATP Finals musim 2020. "Mudah-mudahan saya bisa meraih beberapa kemenangan. Saya tidak punya tujuan lain selain hanya meraih beberapa kemenangan," ucap Medvedev. (Lihat videonya: Berkunjung ke Aceh Jangan Lupa Menikmati Kopi Gayo)

Ajang ini juga akan menjadi peringatan 50 Tahun ATP Finals setelah pertama kali diadakan pada 1970 di Tokyo. Ketika itu mantan petenis AS Stan Smith mengangkat trofi tersebut. Ini adalah edisi ke-12 dan terakhir turnamen di London. Tahun depan ATP final akan pindah ke Turin, Italia. (Raikhul Amar)