Lampard Ungkap Dua Pemain Ini Penyebab Chesea Dibungkam Everton
Minggu, 13 Desember 2020 - 21:02 WIB
Pelatih Chelsea Frank Lampard menyesalkan absennya pemain sayap saat dikalahkan Everton/Foto/Twitter
LIVERPOOL - Chelsea menelan kekalahan kedua Liga Primer musim ini usai ditekuk Everton 0-1 di Goodison Park, Minggu (13/12/2020) dini hari WIB. Pelatih The Blues Frank Lampard menyesalkan absennya pemain sayap Christian Pulisic dan Hakim Ziyech yang membuat timnya kehilangan kreativitas.
Ziyech dari Maroko absen dalam perjalanan ke Goodison Park karena cedera hamstring yang dideritanya dalam kemenangan 3-1 melawan Leeds United bulan ini, sementara Pulisic dari Amerika tidak diikutsertakan sebagai tindakan pencegahan cedera yang dialami akan lebih parah. (Baca juga: Chelsea Kalah dari Everton, Lampard Menilai The BLues Tidak Lulus Ujian ).
“Pulisic merasa tidak nyaman selama sepekan sehingga dia tidak bisa bermain,” kata Lampard kepada wartawan, menambahkan bahwa jadwal yang padat berdampak pada pemain menyerang di liga.
"Ada banyak cedera otot di Liga Primer," katanya. “Pemain yang eksplosif dan beroperasi di ujung atas lapangan mengalami cedera. Apakah kami merindukan pemain sayap kami? Ya, kami merindukannya karena mereka penting bagi kami." (Baca juga: Preview AC Milan vs Parma: Jaga Rekor Tak Terkalahkan ).
Liga Primer Inggris kembali ke atuaran tiga pergantian pemain per pertandingan musim ini meskipun tersedia opsi untuk melanjutkan aturan lima pergantian. Aturan sementara lima pergantian itu diterapkan liga top Eropa setelah dampak pandemi Covid-19 memadatkan jadwal pertandingan mereka.
Sejumlah pelatih tim papan atas, termasuk Juergen Klopp dari Liverpool dan Pep Guardiola dari Manchester City telah mengkritik Liga Primer musim ini karena tidak menjaga para pemain setelah peralihan kembali ke maksimal tiga pemain pengganti. (Baca juga: Bantai Atletico 2-0, Zidane Beberkan Kunci Sukses Real Madrid ).
“Kami ingin melihat para pemain (Pulisic dan Ziyech), tapi saya pikir ini kembali ke masalah lima pemain pengganti, yang akan muncul akhir pekan ini. Ini tentang kesehatan pemain," ujar Lampard.
Chelsea kalah oleh gol Gylfi Sigurdsson dari titik penalti menit ke-22. Hasil itu membuat posisi The Blues tertahan di peringkat 3 klasemen dengan 22 poin dari 12 laga. Tottenham Hotspur di puncak dengan 24 angka dari 11 laga, setara raihan Liverpool di bawahnya.
Ziyech dari Maroko absen dalam perjalanan ke Goodison Park karena cedera hamstring yang dideritanya dalam kemenangan 3-1 melawan Leeds United bulan ini, sementara Pulisic dari Amerika tidak diikutsertakan sebagai tindakan pencegahan cedera yang dialami akan lebih parah. (Baca juga: Chelsea Kalah dari Everton, Lampard Menilai The BLues Tidak Lulus Ujian ).
“Pulisic merasa tidak nyaman selama sepekan sehingga dia tidak bisa bermain,” kata Lampard kepada wartawan, menambahkan bahwa jadwal yang padat berdampak pada pemain menyerang di liga.
"Ada banyak cedera otot di Liga Primer," katanya. “Pemain yang eksplosif dan beroperasi di ujung atas lapangan mengalami cedera. Apakah kami merindukan pemain sayap kami? Ya, kami merindukannya karena mereka penting bagi kami." (Baca juga: Preview AC Milan vs Parma: Jaga Rekor Tak Terkalahkan ).
Liga Primer Inggris kembali ke atuaran tiga pergantian pemain per pertandingan musim ini meskipun tersedia opsi untuk melanjutkan aturan lima pergantian. Aturan sementara lima pergantian itu diterapkan liga top Eropa setelah dampak pandemi Covid-19 memadatkan jadwal pertandingan mereka.
Sejumlah pelatih tim papan atas, termasuk Juergen Klopp dari Liverpool dan Pep Guardiola dari Manchester City telah mengkritik Liga Primer musim ini karena tidak menjaga para pemain setelah peralihan kembali ke maksimal tiga pemain pengganti. (Baca juga: Bantai Atletico 2-0, Zidane Beberkan Kunci Sukses Real Madrid ).
“Kami ingin melihat para pemain (Pulisic dan Ziyech), tapi saya pikir ini kembali ke masalah lima pemain pengganti, yang akan muncul akhir pekan ini. Ini tentang kesehatan pemain," ujar Lampard.
Chelsea kalah oleh gol Gylfi Sigurdsson dari titik penalti menit ke-22. Hasil itu membuat posisi The Blues tertahan di peringkat 3 klasemen dengan 22 poin dari 12 laga. Tottenham Hotspur di puncak dengan 24 angka dari 11 laga, setara raihan Liverpool di bawahnya.
(sha)
tulis komentar anda