Simic Sebut Riko Bikin Tugasnya di Persija Jadi Lebih Mudah
Minggu, 17 Mei 2020 - 20:05 WIB
Persija Jakarta sangat beruntung memiliki duet maut di lini depan, yakni Riko Simanjuntak dan Marko Simic. Pasangan emas ini telah menghasilkan dua gelar. Foto: liga-indonesia
JAKARTA - Persija Jakarta sangat beruntung memiliki duet maut di lini depan, yakni Riko Simanjuntak dan Marko Simic. Bermain bersama sejak 2018, dua pemain beda paspor ini menjadi pasangan emas Macan Kemayoran yang telah menghasilkan dua gelar.
Kolaborasi penyerang asal Indonesia dan Kroasia itu sangat ditakuti setiap lawan. Berkat jasa keduanya, Persija sukses menjuarai Liga 1 2018 serta Piala Presiden 2018. Kekompakan Riko dan Simic tidak hanya tersaji saat bertanding, juga di luar lapangan.
Keduanya kerap memamerkan kebersamaan di media sosial. Ini membuktikan komunikasi diantara pemain Persija, khususnya barisan penyerang sangat terjaga. Itu sebabnya kerja sama mereka di lapangan begitu luar biasa.
Seakan ada telepati di antara keduanya. Ya, Riko seperti tahu dimana tandemnya itu berada, dan begitu sebaliknya. Nyatanya, walau mendapat peluang mencetak gol, tak jarang pemain berusia 28 tahun itu lebih memilih memberikan bola kepada Simic.
“Riko telah bermain bersama saya tiga tahun ini. Riko mengenal karakter saya bermain seperti apa. Jadi saya lebih mudah untuk menjalankan peran saya sebagai penyerang,” ucap Simic yang kini berumur 32 tahun, dilansir liga-indonesia.
Menurut statistik, sebanyak sembilan gol bekas anggota Lokomotiva Zagreb itu di Liga 1 merupakan hasil bantuan Riko. Itu menjadi jumlah terbanyak dibanding duet lain di liga Indonesia selama tiga musim terakhir. Rinciannya, dia memberi dua assist untuk Simic pada musim 2018.
Periode berikutnya, lantaran sudah lebih mengenal, enam umpan diberikan Riko. Sementara di musim 2020, Riko telah mengirim satu assist saat Simic menjebol gawang Borneo FC di laga perdana. Tidak mengherankan jika Simic memuji sahabatnya itu.
“Seiring waktu kami semakin saling memahami satu sama lain. Ketika kami berada di lapangan, kami menjadi pemain yang lebih baik dan semakin jauh lebih baik hingga sejauh ini. Dia rekan setim yang sangat menyenangkan," tandas mantan pemain Malaka United itu.
Kolaborasi penyerang asal Indonesia dan Kroasia itu sangat ditakuti setiap lawan. Berkat jasa keduanya, Persija sukses menjuarai Liga 1 2018 serta Piala Presiden 2018. Kekompakan Riko dan Simic tidak hanya tersaji saat bertanding, juga di luar lapangan.
Keduanya kerap memamerkan kebersamaan di media sosial. Ini membuktikan komunikasi diantara pemain Persija, khususnya barisan penyerang sangat terjaga. Itu sebabnya kerja sama mereka di lapangan begitu luar biasa.
Seakan ada telepati di antara keduanya. Ya, Riko seperti tahu dimana tandemnya itu berada, dan begitu sebaliknya. Nyatanya, walau mendapat peluang mencetak gol, tak jarang pemain berusia 28 tahun itu lebih memilih memberikan bola kepada Simic.
“Riko telah bermain bersama saya tiga tahun ini. Riko mengenal karakter saya bermain seperti apa. Jadi saya lebih mudah untuk menjalankan peran saya sebagai penyerang,” ucap Simic yang kini berumur 32 tahun, dilansir liga-indonesia.
Menurut statistik, sebanyak sembilan gol bekas anggota Lokomotiva Zagreb itu di Liga 1 merupakan hasil bantuan Riko. Itu menjadi jumlah terbanyak dibanding duet lain di liga Indonesia selama tiga musim terakhir. Rinciannya, dia memberi dua assist untuk Simic pada musim 2018.
Periode berikutnya, lantaran sudah lebih mengenal, enam umpan diberikan Riko. Sementara di musim 2020, Riko telah mengirim satu assist saat Simic menjebol gawang Borneo FC di laga perdana. Tidak mengherankan jika Simic memuji sahabatnya itu.
“Seiring waktu kami semakin saling memahami satu sama lain. Ketika kami berada di lapangan, kami menjadi pemain yang lebih baik dan semakin jauh lebih baik hingga sejauh ini. Dia rekan setim yang sangat menyenangkan," tandas mantan pemain Malaka United itu.
(mirz)
tulis komentar anda