Promosikan Jack Miller, Aleix Espargaro Kesal dengan Ducati
Selasa, 02 Juni 2020 - 23:59 WIB
CATALUNYA - Aleix Espargaro merasa kesal ketika tim Ducati Corse mempromosikan Jack Miller ketimbang memertahankan Danilo Petrucci. Padahal, pembalap asal Italia itu sudah memberikan hasil yang positif tahun lalu.
"Saya merasa tidak nyaman dengan bagaimana Danilo diperlakukan. Tidak hanya dia memenangkan perlombaan, tetapi dia membuat poin yang sama dengan Miller pada 2019 (Petrucci mengungguli dia dengan 11)," kata Espargaro dikutip dari Autosport, Selasa (1/6/2020).
Espargaro menambahkan sekarang Miller diibaratkan seperti Casey Stoner yang baru, sementara Petrucci dinilai kurang maksimal lantaran dengan spesifikasi yang sama raihan poinnya sama dengan Miller. (Baca juga: Sirkuit Misano Buka Wacana Gelar Balapan MotoGP dengan Kehadiran Penggemar )
"Pada akhirnya menempatkan semua orang di tempat mereka, mungkin Jack akan naik motor resmi dan melakukannya dengan sangat baik, dia masih muda dan berbakat. Kita akan melihat apakah Ducati akan berhasil," imbuh Espargaro.
Espargaro saat ini sedang menunggu nasibnya di ajang MotoGP tahun depan. Dia mengklaim ada tanda-tanda positif yang mengarah bahwa ia bakal mendapatkan kontrak baru dari tim Aprilia. (Baca juga: GP Jepang Batal Gelar Balapan MotoGP, CEO Dorna Sports Kecewa )
Namun demikian, masa depan Espargaro berbeda dengan Andrea Iannone. Sebab, dia masih menunggu hasil banding terkait sanksi larangan tampil selama 18 bulan setelah diduga mengonsumsi zat terlarang.
Di tengah ketidakpastian itu, Petrucci terus dikaitkan dengan tim Aprilia. Dia bisa menjadi tandem berbeda buat Espargaro buat tahun keempatnya di tim.
"Saya tahu bahwa Aprilia ingin saya dan Andrea melanjutkan dan memertahankan kedua pembalap, tetapi saya tahu ada sedikit kekacauan dengan semua ini," pungkas Espargaro.
"Saya merasa tidak nyaman dengan bagaimana Danilo diperlakukan. Tidak hanya dia memenangkan perlombaan, tetapi dia membuat poin yang sama dengan Miller pada 2019 (Petrucci mengungguli dia dengan 11)," kata Espargaro dikutip dari Autosport, Selasa (1/6/2020).
Espargaro menambahkan sekarang Miller diibaratkan seperti Casey Stoner yang baru, sementara Petrucci dinilai kurang maksimal lantaran dengan spesifikasi yang sama raihan poinnya sama dengan Miller. (Baca juga: Sirkuit Misano Buka Wacana Gelar Balapan MotoGP dengan Kehadiran Penggemar )
"Pada akhirnya menempatkan semua orang di tempat mereka, mungkin Jack akan naik motor resmi dan melakukannya dengan sangat baik, dia masih muda dan berbakat. Kita akan melihat apakah Ducati akan berhasil," imbuh Espargaro.
Espargaro saat ini sedang menunggu nasibnya di ajang MotoGP tahun depan. Dia mengklaim ada tanda-tanda positif yang mengarah bahwa ia bakal mendapatkan kontrak baru dari tim Aprilia. (Baca juga: GP Jepang Batal Gelar Balapan MotoGP, CEO Dorna Sports Kecewa )
Namun demikian, masa depan Espargaro berbeda dengan Andrea Iannone. Sebab, dia masih menunggu hasil banding terkait sanksi larangan tampil selama 18 bulan setelah diduga mengonsumsi zat terlarang.
Di tengah ketidakpastian itu, Petrucci terus dikaitkan dengan tim Aprilia. Dia bisa menjadi tandem berbeda buat Espargaro buat tahun keempatnya di tim.
"Saya tahu bahwa Aprilia ingin saya dan Andrea melanjutkan dan memertahankan kedua pembalap, tetapi saya tahu ada sedikit kekacauan dengan semua ini," pungkas Espargaro.
(bbk)
Lihat Juga :
tulis komentar anda