Seri WSBK Indonesia 2021 Bakal Sengit, Juara Bertahan Ancam Toprak
Jum'at, 22 Oktober 2021 - 20:03 WIB
JAKARTA - Manajer tim World Superbike ( WSBK ) Kawasaki Racing Team, Guim Roda meyakini seri WSBK Indonesia 2021 akan berlangsung ketat. Apalagi dengan persaingan antar pembalap.
Sirkuit Mandalika siap menyambut para sirkus WSBK pada 19-21 November 2021 mendatang. Menariknya, balapan ini akan menentukan juara WSBK 2021.
Saat ini, pembalap Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu memimpin klasemen sementara dengan nilai 531 poin. Sementara pembalap Kawasaki dan sang juara bertahan, Jonathan Rea menempati posisi kedua tertinggal 30 angka.
BACA JUGA: Petugas Medis WSBK Indonesia Diberi Pelatihan oleh FIM di Mandalika
Meski berat, Roda meyakini jika balapan ini akan berjalan ketat. Terlebih dengan Scott Redding yang juga dapat memberikan ancaman.
Selain itu, pembalap Kawasaki lainnya, Sam Lowes juga sudah pulih dari cederanya. “Jonny merupakan pembalap bagus. Tetapi, dia harus terus belajar. Yamaha dan Toprak bekerja dengan sangat baik. Begitu pula dengan Redding,” kata Roda dikutip Crash, Jumat (22/10/2021).
“Kami harus memahami kapan untuk memaksimalkan potensi motor dan terus mencoba. 30 poin bukan jarak yang mudah di balapan. Namun, apa saja bisa terjadi,” ujarnya.
BACA JUGA: Sekjen IMI Tak Ingin Sanksi WADA Hambat Formula E dan MotoGP di Indonesia
“Target kami adalah terus menekan dan berharap pembalap lain juga dapat bersaing. Akan ada banyak persaingan. Scott juga kuat, serta pembalap muda lainnya. Kondisi Alex juga akan 100 persen di Indonesia. Banyak hal yang bisa terjadi,” pungkas Roda.
Sirkuit Mandalika siap menyambut para sirkus WSBK pada 19-21 November 2021 mendatang. Menariknya, balapan ini akan menentukan juara WSBK 2021.
Saat ini, pembalap Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu memimpin klasemen sementara dengan nilai 531 poin. Sementara pembalap Kawasaki dan sang juara bertahan, Jonathan Rea menempati posisi kedua tertinggal 30 angka.
BACA JUGA: Petugas Medis WSBK Indonesia Diberi Pelatihan oleh FIM di Mandalika
Meski berat, Roda meyakini jika balapan ini akan berjalan ketat. Terlebih dengan Scott Redding yang juga dapat memberikan ancaman.
Selain itu, pembalap Kawasaki lainnya, Sam Lowes juga sudah pulih dari cederanya. “Jonny merupakan pembalap bagus. Tetapi, dia harus terus belajar. Yamaha dan Toprak bekerja dengan sangat baik. Begitu pula dengan Redding,” kata Roda dikutip Crash, Jumat (22/10/2021).
“Kami harus memahami kapan untuk memaksimalkan potensi motor dan terus mencoba. 30 poin bukan jarak yang mudah di balapan. Namun, apa saja bisa terjadi,” ujarnya.
BACA JUGA: Sekjen IMI Tak Ingin Sanksi WADA Hambat Formula E dan MotoGP di Indonesia
“Target kami adalah terus menekan dan berharap pembalap lain juga dapat bersaing. Akan ada banyak persaingan. Scott juga kuat, serta pembalap muda lainnya. Kondisi Alex juga akan 100 persen di Indonesia. Banyak hal yang bisa terjadi,” pungkas Roda.
(yov)
tulis komentar anda