PSG Ditahan Leipzig, Pochettino: Kesalahan Besar Start Lambat!
Kamis, 04 November 2021 - 12:02 WIB
LEIPZIG - Paris Saint-Germain (PSG) gagal memetik kemenangan pada matchday 4 penyisihan Grup A Liga Champions 2021/2022. Les Parisiens ditahan RB Leipzig 2-2 di Red Bull Arena Leipzig, Kamis (4/11/2021) dini hari WIB.
PSG sebagai pemuncak klasemen Grup A pun harus diambil alih Manchester City dengan selisih satu poin. Pelatih Mauricio Pochettino mengakui tim asuhannya telat panas.
Pochettino juga menyebut Leipzig mampu memberikan perlawanan yang baik pada pertandingan tersebut. Namun pelatih asal Argentina tersebut sedikit kecewa lantaran PSG tidak mampu memulai pertandingan dengan cukup baik.
“Kami melihat bagaimana performa tim lawan bisa membuat kami kesulitan. Adalah kesalahan besar kami melewatkan awal pertandingan. Memang benar kami tidak memulai dengan baik,” ujar Pochettino dilansir dari Maxifoot, Kamis (4/10/2021).
Pochettino pun mengatakan bahwa PSG mampu tampil lebih baik di babak kedua. Namun pelatih berusia 49 tahun tersebut mengakui kesulitan menghadapi Leipzig yang mampu menampilkan permainan yang baik.
“Di babak kedua, kami menjadi lebih baik. Mengendalikan permainan. Statistik menunjukkan bahwa kami harus lebih baik dalam hal penguasaan bola,” imbuhnya.
“Di atas semua itu kami harus lebih mengontrol pertandingan melawan tim yang mampu bermain dalam transisi seperti Leipzig. Kami harus tahu bagaimana melakukan segalanya,” tambahnya.
Setelah posisi PSG sebagai pemuncak klasemen diambil alih oleh Man City, Pochettino pun bertekad untuk kembali menunjukan permainan terbaik di dua pertandingan terakhir dan menjadikan PSG sebagai juara Grup A.
“Itu tidak mengubah apa pun. Kami harus ingin menang di sana untuk mencoba menjadi yang pertama. Tujuannya adalah untuk lolos dan kami akan pergi ke sana dengan ide itu,” tandasnya.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
PSG sebagai pemuncak klasemen Grup A pun harus diambil alih Manchester City dengan selisih satu poin. Pelatih Mauricio Pochettino mengakui tim asuhannya telat panas.
Baca Juga
Pochettino juga menyebut Leipzig mampu memberikan perlawanan yang baik pada pertandingan tersebut. Namun pelatih asal Argentina tersebut sedikit kecewa lantaran PSG tidak mampu memulai pertandingan dengan cukup baik.
“Kami melihat bagaimana performa tim lawan bisa membuat kami kesulitan. Adalah kesalahan besar kami melewatkan awal pertandingan. Memang benar kami tidak memulai dengan baik,” ujar Pochettino dilansir dari Maxifoot, Kamis (4/10/2021).
Pochettino pun mengatakan bahwa PSG mampu tampil lebih baik di babak kedua. Namun pelatih berusia 49 tahun tersebut mengakui kesulitan menghadapi Leipzig yang mampu menampilkan permainan yang baik.
“Di babak kedua, kami menjadi lebih baik. Mengendalikan permainan. Statistik menunjukkan bahwa kami harus lebih baik dalam hal penguasaan bola,” imbuhnya.
“Di atas semua itu kami harus lebih mengontrol pertandingan melawan tim yang mampu bermain dalam transisi seperti Leipzig. Kami harus tahu bagaimana melakukan segalanya,” tambahnya.
Setelah posisi PSG sebagai pemuncak klasemen diambil alih oleh Man City, Pochettino pun bertekad untuk kembali menunjukan permainan terbaik di dua pertandingan terakhir dan menjadikan PSG sebagai juara Grup A.
“Itu tidak mengubah apa pun. Kami harus ingin menang di sana untuk mencoba menjadi yang pertama. Tujuannya adalah untuk lolos dan kami akan pergi ke sana dengan ide itu,” tandasnya.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(sha)
tulis komentar anda