Kesalahan Wasit Indonesia Disorot: PSSI Berhentikan 8 Perangkat Pertandingan
Jum'at, 05 November 2021 - 22:03 WIB
JAKARTA - Kinerja wasit di Indonesia seperti tidak ada habisnya untuk disorot. Teranyar, PSSI menjatuhi hukuman serius berupa larangan memimpin pertandingan kepada 8 wasit Liga 1 dan Liga 2, salah satunya Musthofa Umarella.
Musthofa Umarella dianggap membuat dua keputusan salah ketika memimpin pertandingan di pekan kedelapan Liga 1 2021/2022 . Saat itu, dia memimpin laga Persebaya Surabaya vs Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (21/10/2021).
Keputusan pertama yakni tak disahkannya gol striker Persebaya, Jose Wilkson pada menit ke-33. Umarella menganggap hasil sepakan Jose belum melewati garis gawang. Kedua, sang wasit mengesahkan gol pemain Persela, Ivan Carlos yang sudah berdiri dalam posisi offside di menit ke-34.
Ketua Komite Wasit PSSI, Ahmad Riyadh, mengatakan pihaknya telah mengambil tindakan dengan memberhentikan Umarella dari Liga 1 2021/2022. Tidak cuma itu, Ahmad Riyadh juga menerapkan hukuman yang sama kepada tujuh perangkat pertandingan lain di Liga 1 dan Liga 2.
"Sudah ada delapan wasit yang kami istirahatkan. Termasuk di dalamnya Musthofa Umarella," kata Ahmad Riyadh kepada wartawan, Jumat (5/11/2021).
Sayangnya, mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu belum bersedia merinci siapa tujuh wasit yang dimaksud. Hanya saja, Ahmad Riyadh memastikan delapan perangkat pertandingan itu bebas tugas mulai pekan ini hingga waktu yang belum ditentukan.
Dua pekan lalu, pada Jumat (22/10/2021), PSSI menggelar investigasi terhadap 6 keputusan wasit yang dianggap kontroversial di Liga 1 dan Liga 2. Keputusan tersebut melibatkan enam pertandingan yang digelar selama tiga bulan terakhir.
1. Persik vs Bali United (27 Agustus 2021)
Musthofa Umarella dianggap membuat dua keputusan salah ketika memimpin pertandingan di pekan kedelapan Liga 1 2021/2022 . Saat itu, dia memimpin laga Persebaya Surabaya vs Persela Lamongan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Kamis (21/10/2021).
Keputusan pertama yakni tak disahkannya gol striker Persebaya, Jose Wilkson pada menit ke-33. Umarella menganggap hasil sepakan Jose belum melewati garis gawang. Kedua, sang wasit mengesahkan gol pemain Persela, Ivan Carlos yang sudah berdiri dalam posisi offside di menit ke-34.
Ketua Komite Wasit PSSI, Ahmad Riyadh, mengatakan pihaknya telah mengambil tindakan dengan memberhentikan Umarella dari Liga 1 2021/2022. Tidak cuma itu, Ahmad Riyadh juga menerapkan hukuman yang sama kepada tujuh perangkat pertandingan lain di Liga 1 dan Liga 2.
"Sudah ada delapan wasit yang kami istirahatkan. Termasuk di dalamnya Musthofa Umarella," kata Ahmad Riyadh kepada wartawan, Jumat (5/11/2021).
Sayangnya, mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu belum bersedia merinci siapa tujuh wasit yang dimaksud. Hanya saja, Ahmad Riyadh memastikan delapan perangkat pertandingan itu bebas tugas mulai pekan ini hingga waktu yang belum ditentukan.
Dua pekan lalu, pada Jumat (22/10/2021), PSSI menggelar investigasi terhadap 6 keputusan wasit yang dianggap kontroversial di Liga 1 dan Liga 2. Keputusan tersebut melibatkan enam pertandingan yang digelar selama tiga bulan terakhir.
1. Persik vs Bali United (27 Agustus 2021)
tulis komentar anda