Final Piala AFF 2020, Shin Tae-yong Apresiasi Perjuangan Evan Dimas dkk
Sabtu, 01 Januari 2022 - 23:40 WIB
KALLANG - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengapresiasi perjuangan tim Garuda di leg kedua final Piala AFF 2020 kontra Thailand. Indonesia gagal membawa pulang trofi setelah bermain imbang 2-2 di National Stadium, Singapura, Sabtu (1/1/2022).
Skuad Garuda kalah agregat 2-6 setelah di leg pertama, Rabu (29/12/2021), tertinggal 0-4. Tim Gajah Perang -julukan timnas Thailand- unggul lewat dua gol Chanathip Songkrasin (2’ dan 52’), serta gol Supachok Sarachat (67’), dan Bordin Phala (83’).
Pada leg kedua yang dihelat pada Sabtu (1/1/2022), Timnas Indonesia sempat mengungguli Thailand di babak pertama lewat sepakan Ricky Kambuaya (7’).
Namun, timnas Indonesia kebobolan dua gol di babak kedua lewat kaki Adisak Kraisorn (54’), dan Sarach Yooyen (56’). Timnas Indonesia sempat membalas lewat gol cantik Egy Maulana Vikri (80’), namun itu tak cukup untuk samakan agregat.
Berkaca dari hasil dua pertandingan itu, Shin menuturkan bahwa leg pertama tak berjalan sesuai rencananya. Akan tetapi, di leg kedua, pelatih asal Korea Selatan itu mengapresiasi kinerja para pemain karena berhasil menjalankan strateginya.
“Sudah selesai final leg pertama dan kedua final Piala AFF 2020, di leg pertama kita tidak bisa melakukan permainan yang kami inginkan,” ujar Shin dalam konferensi pers pascapertandingan, Sabtu (1/1/2022).
“Di leg kedua, kami bekerja keras dan melakukan permainan yang kita inginkan, saya memberikan apresiasi kepada para pemain,” sambungnya.
Hasil ini membuat Tim Gajah Perang berhasil menyabet gelar keenam Piala AFF. Sementara, hasil ini juga membuat Timnas Indonesia harus puas enam kali berada di posisi runner-up Piala AFF.
Skuad Garuda kalah agregat 2-6 setelah di leg pertama, Rabu (29/12/2021), tertinggal 0-4. Tim Gajah Perang -julukan timnas Thailand- unggul lewat dua gol Chanathip Songkrasin (2’ dan 52’), serta gol Supachok Sarachat (67’), dan Bordin Phala (83’).
Pada leg kedua yang dihelat pada Sabtu (1/1/2022), Timnas Indonesia sempat mengungguli Thailand di babak pertama lewat sepakan Ricky Kambuaya (7’).
Namun, timnas Indonesia kebobolan dua gol di babak kedua lewat kaki Adisak Kraisorn (54’), dan Sarach Yooyen (56’). Timnas Indonesia sempat membalas lewat gol cantik Egy Maulana Vikri (80’), namun itu tak cukup untuk samakan agregat.
Berkaca dari hasil dua pertandingan itu, Shin menuturkan bahwa leg pertama tak berjalan sesuai rencananya. Akan tetapi, di leg kedua, pelatih asal Korea Selatan itu mengapresiasi kinerja para pemain karena berhasil menjalankan strateginya.
“Sudah selesai final leg pertama dan kedua final Piala AFF 2020, di leg pertama kita tidak bisa melakukan permainan yang kami inginkan,” ujar Shin dalam konferensi pers pascapertandingan, Sabtu (1/1/2022).
“Di leg kedua, kami bekerja keras dan melakukan permainan yang kita inginkan, saya memberikan apresiasi kepada para pemain,” sambungnya.
Hasil ini membuat Tim Gajah Perang berhasil menyabet gelar keenam Piala AFF. Sementara, hasil ini juga membuat Timnas Indonesia harus puas enam kali berada di posisi runner-up Piala AFF.
(sha)
tulis komentar anda