Jelang Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Enea Bastianini Keluhkan Cuaca Panas
Jum'at, 11 Februari 2022 - 04:03 WIB
LOMBOK - Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini mengeluhkan cuaca panas Sirkuit Mandalika. Namun, disisi lain, rider asal Italia itu menyukai karakter lintasan.
Seluruh pembalap MotoGP telah tiba di Lombok untuk menjalani tes pramusim di Sirkuit Mandalika. Tes itu akan berlangsung pada 11-13 Februari mendatang.
Namun, Bastianini tampaknya belum terbiasa dengan cuaca di Indonesia. Pembalap berusia 24 tahun itu mengeluhkan cuaca panas di Sirkuit kebanggan Indonesia itu. "Cukup panas di Indonesia," kata Bastianini dilansir dari Speed Week.
Bastianini mengatakan Sirkuit Mandalika adalah pengalaman baru untuk semua pembalap. Bahkan dia memberikan pujian dan mengaku menyukai trek sepanjang 4,310 km itu.
"Treknya baru untuk semua orang, tapi kami punya cukup waktu, kami punya tiga hari. Sepertinya trek yang sangat bagus yang seharusnya menyenangkan. Ada banyak titik cepat dan juga perubahan arah yang cepat," jelas Bastianini.
"Sebaliknya, ada lebih sedikit titik pengereman keras yang saya suka, tapi saya pikir saya akan tetap menyukai treknya. Kita akan tahu lebih banyak besok," lanjutnya.
Terkait potensi tingginya curah hujan di Lombok pada saat ini, Bastianini tidak mempermasalahkannya. Sebab, tes akan tetap berlanjut meski keadaan lintasan basah.
Dia menjelaskan setelah melakukan tes dengan keadaan kering di Sepang dan Jerez, maka dengan hujan akan menambah informasi untuk menjalani MotoGP 2022.
“Kalau memang hujan dalam beberapa hari ke depan, kami pasti akan tes juga, karena saya juga harus melakukan lap di lintasan basah. Di sisi lain, di trek kering kami harus mencoba memahami apakah kami memiliki perasaan yang sama seperti di Malaysia dan Jerez," ucapnya.
"Itu berarti bahwa kami memiliki basis yang sangat baik untuk dibangun sepanjang musim meskipun tentu saja kami berbicara tentang trek yang sangat panas. Jika lebih dingin, tentu perlu ada beberapa penyesuaian. Tapi saya pikir kami adalah tim yang solid yang bekerja sangat baik," pungkasnya.
Seluruh pembalap MotoGP telah tiba di Lombok untuk menjalani tes pramusim di Sirkuit Mandalika. Tes itu akan berlangsung pada 11-13 Februari mendatang.
Namun, Bastianini tampaknya belum terbiasa dengan cuaca di Indonesia. Pembalap berusia 24 tahun itu mengeluhkan cuaca panas di Sirkuit kebanggan Indonesia itu. "Cukup panas di Indonesia," kata Bastianini dilansir dari Speed Week.
Bastianini mengatakan Sirkuit Mandalika adalah pengalaman baru untuk semua pembalap. Bahkan dia memberikan pujian dan mengaku menyukai trek sepanjang 4,310 km itu.
"Treknya baru untuk semua orang, tapi kami punya cukup waktu, kami punya tiga hari. Sepertinya trek yang sangat bagus yang seharusnya menyenangkan. Ada banyak titik cepat dan juga perubahan arah yang cepat," jelas Bastianini.
"Sebaliknya, ada lebih sedikit titik pengereman keras yang saya suka, tapi saya pikir saya akan tetap menyukai treknya. Kita akan tahu lebih banyak besok," lanjutnya.
Terkait potensi tingginya curah hujan di Lombok pada saat ini, Bastianini tidak mempermasalahkannya. Sebab, tes akan tetap berlanjut meski keadaan lintasan basah.
Dia menjelaskan setelah melakukan tes dengan keadaan kering di Sepang dan Jerez, maka dengan hujan akan menambah informasi untuk menjalani MotoGP 2022.
“Kalau memang hujan dalam beberapa hari ke depan, kami pasti akan tes juga, karena saya juga harus melakukan lap di lintasan basah. Di sisi lain, di trek kering kami harus mencoba memahami apakah kami memiliki perasaan yang sama seperti di Malaysia dan Jerez," ucapnya.
"Itu berarti bahwa kami memiliki basis yang sangat baik untuk dibangun sepanjang musim meskipun tentu saja kami berbicara tentang trek yang sangat panas. Jika lebih dingin, tentu perlu ada beberapa penyesuaian. Tapi saya pikir kami adalah tim yang solid yang bekerja sangat baik," pungkasnya.
(mirz)
tulis komentar anda