Jelang Real Madrid vs Chelsea: Ancelotti Ogah Termakan Kata-kata Tuchel
Selasa, 12 April 2022 - 11:01 WIB
MADRID - Real Madrid akan menjamu Chelsea di leg kedua perempat final Liga Champions 2021/2022 dini hari nanti. Menjelang pertandingan tersebut, pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mewaspadai kata-kata Thomas Tuchel.
Real Madrid punya modal bagus karena menang 3-1 saat bertandang ke Stamford Bridge, London, di leg pertama pekan lalu. Madrid cuma perlu hasil imbang, atau setidaknya tidak kalah lebih dari 0-1, saat menjamu Chelsea di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022).
Di pihak Chelsea, kekalahan itu membuat pelatih mereka, Thomas Tuchel, pesimistis timnya bisa lolos ke semifinal. Bagi Carlo Ancelotti, pernyataan tersebut adalah jebakan karena kualitas pemain Chelsea serta status mereka sebagai juara bertahan Liga Champions.
“Chelsea datang ke sini untuk berjuang agar bisa lolos. Mereka tahu itu sulit tetapi mereka akan mencoba karena itu adalah semangat tim besar, mereka tidak pernah menyerah,” ucap Ancelotti dikutip Independent, Selasa (12/4/2022).
“Kami sangat menghormati Chelsea karena mereka memiliki begitu banyak kualitas dan satu-satunya cara untuk mempersiapkan pertandingan ini adalah mengharapkan Chelsea yang akan lebih baik dari pada yang kami lihat pekan lalu. Kami tahu kami harus menderita untuk melewatinya, tetapi kami siap untuk menderita,” lanjutnya.
Begitu juga diungkapkan gelandang andalan Madrid, Casemiro. Menurutnya, kata-kata itu tidak menunjukkan mental dari juara bertahan.
“Kami tidak bisa memercayai kata-kata Tuchel. Kami berbicara tentang juara bertahan,” saut Casemiro.
Ketika meraih kemenangan 3-1, gol-gol Real Madrid diciptakan oleh hat-trick Karim Benzema. Sementara satu gol balasan The Blues dicetak oleh Kai Havertz.
Di laga nanti diprediksi Ancelotti kembali mengandalkan Benzema di posisi terdepan. Hal itu terlihat dari keputusan sang pelatih mengistirahatkannya lebih dulu dalam kemenangan 2-0 melawan Getafe di Liga Spanyol akhir pekan lalu.
Real Madrid punya modal bagus karena menang 3-1 saat bertandang ke Stamford Bridge, London, di leg pertama pekan lalu. Madrid cuma perlu hasil imbang, atau setidaknya tidak kalah lebih dari 0-1, saat menjamu Chelsea di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022).
Di pihak Chelsea, kekalahan itu membuat pelatih mereka, Thomas Tuchel, pesimistis timnya bisa lolos ke semifinal. Bagi Carlo Ancelotti, pernyataan tersebut adalah jebakan karena kualitas pemain Chelsea serta status mereka sebagai juara bertahan Liga Champions.
“Chelsea datang ke sini untuk berjuang agar bisa lolos. Mereka tahu itu sulit tetapi mereka akan mencoba karena itu adalah semangat tim besar, mereka tidak pernah menyerah,” ucap Ancelotti dikutip Independent, Selasa (12/4/2022).
“Kami sangat menghormati Chelsea karena mereka memiliki begitu banyak kualitas dan satu-satunya cara untuk mempersiapkan pertandingan ini adalah mengharapkan Chelsea yang akan lebih baik dari pada yang kami lihat pekan lalu. Kami tahu kami harus menderita untuk melewatinya, tetapi kami siap untuk menderita,” lanjutnya.
Begitu juga diungkapkan gelandang andalan Madrid, Casemiro. Menurutnya, kata-kata itu tidak menunjukkan mental dari juara bertahan.
“Kami tidak bisa memercayai kata-kata Tuchel. Kami berbicara tentang juara bertahan,” saut Casemiro.
Ketika meraih kemenangan 3-1, gol-gol Real Madrid diciptakan oleh hat-trick Karim Benzema. Sementara satu gol balasan The Blues dicetak oleh Kai Havertz.
Di laga nanti diprediksi Ancelotti kembali mengandalkan Benzema di posisi terdepan. Hal itu terlihat dari keputusan sang pelatih mengistirahatkannya lebih dulu dalam kemenangan 2-0 melawan Getafe di Liga Spanyol akhir pekan lalu.
(sto)
tulis komentar anda