Jelang Real Madrid vs Chelsea, Thomas Tuchel: Mustahil Selamat
loading...
A
A
A
LONDON - Chelsea akan menyambangi Real Madrid untuk melakoni leg kedua perempat final Liga Champions 2021/2022. Pelatih Thomas Tuchel mengaku pesimistis pasukannya bisa menang dan membalikkan keadaan.
The Blues tertinggal dua gol secara agregat dari Madrid. Wakil Liga Inggris itu dipermalukan 1-3 pada leg pertama di Stamford Bridge, Kamis (7/4/2022).
Jika saja aturan gol tandang masih berlaku, Chelsea tentunya sudah tidak punya peluang untuk lolos ke semifinal. Tapi, kini N'Golo Kante dkk masih punya kans untuk menyelamatkan diri walau tipis.
Agar tidak langsung tersingkir, klub London Barat itu minimal harus menang 2-0 di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022). Dengan demikian agregatnya imbang 3-3 yang akan membuat laga diteruskan perpanjangan waktu.
Meski demikian, Tuchel tetap pesimistis Chelsea bisa menang dan membalikkan keadaan. Walau enggan menuturkan alasannya, juru taktik asal Jerman itu mengaku pasrah.
"Tentu saja kami tidak memiliki peluang terbesar mengingat hasil dari leg pertama (melawan Real Madrid),” kata Tuchel dikutip dari laman resmi Chelsea.
“Mengingat kompetisi, lawan dan stadion, ini akan sangat sulit. Kami tidak pernah menipu diri sendiri dengan berpikir bahwa peluang masih ada,” sambungnya.
Namun, Tuchel menegaskan Chelsea tidak hanya akan diam di lapangan saat bentrok Madrid. Meski mungkin akan sia-sia, pasukannya bakal bertarung habis-habisan.
“Itu tidak mungkin (membalikkan hasil pertandingan). Tetapi, patut dicoba. Dicoba berarti kami akan bermain semaksimal mungkin dan hingga batas penuh kami. Inilah yang terjadi, ini adalah malam besar bagi kami,” harapnya.
The Blues tertinggal dua gol secara agregat dari Madrid. Wakil Liga Inggris itu dipermalukan 1-3 pada leg pertama di Stamford Bridge, Kamis (7/4/2022).
Jika saja aturan gol tandang masih berlaku, Chelsea tentunya sudah tidak punya peluang untuk lolos ke semifinal. Tapi, kini N'Golo Kante dkk masih punya kans untuk menyelamatkan diri walau tipis.
Agar tidak langsung tersingkir, klub London Barat itu minimal harus menang 2-0 di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022). Dengan demikian agregatnya imbang 3-3 yang akan membuat laga diteruskan perpanjangan waktu.
Meski demikian, Tuchel tetap pesimistis Chelsea bisa menang dan membalikkan keadaan. Walau enggan menuturkan alasannya, juru taktik asal Jerman itu mengaku pasrah.
"Tentu saja kami tidak memiliki peluang terbesar mengingat hasil dari leg pertama (melawan Real Madrid),” kata Tuchel dikutip dari laman resmi Chelsea.
“Mengingat kompetisi, lawan dan stadion, ini akan sangat sulit. Kami tidak pernah menipu diri sendiri dengan berpikir bahwa peluang masih ada,” sambungnya.
Namun, Tuchel menegaskan Chelsea tidak hanya akan diam di lapangan saat bentrok Madrid. Meski mungkin akan sia-sia, pasukannya bakal bertarung habis-habisan.
Baca Juga
“Itu tidak mungkin (membalikkan hasil pertandingan). Tetapi, patut dicoba. Dicoba berarti kami akan bermain semaksimal mungkin dan hingga batas penuh kami. Inilah yang terjadi, ini adalah malam besar bagi kami,” harapnya.
(mirz)