Mike Tyson: Saya Bukan Dewa
Senin, 13 Juni 2022 - 00:04 WIB
NEW YORK - Mike Tyson sudah lama pensiun dari dunia tinju. Namun nama besarnya di atas ring kerap menjadi pembicaraan banyak pihak.
Salah satu yang banyak dipertanyakan pecinta tinju dunia adalah siapa sebenarnya lawan terberat yang pernah dihadapi Tyson dalam 58 pertarungan profesionalnya?
Jawabannya mungkin agak sedikit mengejutkan ketika hal itu ditanyakan kepada Tyson . Sebab, dia menjawab bahwa lawan terberat yang pernah dihadapi adalah dirinya sendiri.
BACA JUGA: Pukul KO Trevor Bryan, Next, Daniel Dubois Tantang Dillian Whyte
"Saya. Itu adalah pertarungan terberat saya selama ini," ungkap Tyson dikutip dari Marca, Minggu (12/6/2022).
Tyson melanjutkan untuk berbicara tentang pertarungan lain yang menonjol dalam pikirannya. Itu terjadi pada 20 November 2020.
Saat itu Tyson dinyatakan menang usai mengalahkan Andrew Golota pada ronde pertama. Tetapi kemenangan akhirnya dinyatakan dengan istilah No Contest (NC).
BACA JUGA: Geger Monster KO Edgar Berlanga Gigit Telinga, Promotor: Harus Didiskualifikasi!
Itu disebabkan lantaran si leher beton gagal dalam tes narkoba. "Tidak berlangsung lama," candanya, merujuk pada mundurnya Golota setelah ronde pertama.
Tidak hanya berbicara tentang siapa lawan terberat yang pernah dihadapinya saja. Tyson juga menjelaskan beberapa kerugian yang dideritanya selama kariernya.
"Saya melihat beberapa kekalahan saya sebagai pertarungan terbaik saya juga," kata Tyson, menyebut kekalahan itu sebagai bagian dari proses pembelajaran.
"Saya tidak menganggap diri saya serius. Saya pikir itulah yang harus dilakukan (rendah hati). Saya tahu bahwa saya bukan dewa, meskipun orang-orang mengatakan kepada saya bahwa saya adalah dewa," pungkas Tyson.
Salah satu yang banyak dipertanyakan pecinta tinju dunia adalah siapa sebenarnya lawan terberat yang pernah dihadapi Tyson dalam 58 pertarungan profesionalnya?
Jawabannya mungkin agak sedikit mengejutkan ketika hal itu ditanyakan kepada Tyson . Sebab, dia menjawab bahwa lawan terberat yang pernah dihadapi adalah dirinya sendiri.
BACA JUGA: Pukul KO Trevor Bryan, Next, Daniel Dubois Tantang Dillian Whyte
"Saya. Itu adalah pertarungan terberat saya selama ini," ungkap Tyson dikutip dari Marca, Minggu (12/6/2022).
Tyson melanjutkan untuk berbicara tentang pertarungan lain yang menonjol dalam pikirannya. Itu terjadi pada 20 November 2020.
Saat itu Tyson dinyatakan menang usai mengalahkan Andrew Golota pada ronde pertama. Tetapi kemenangan akhirnya dinyatakan dengan istilah No Contest (NC).
BACA JUGA: Geger Monster KO Edgar Berlanga Gigit Telinga, Promotor: Harus Didiskualifikasi!
Itu disebabkan lantaran si leher beton gagal dalam tes narkoba. "Tidak berlangsung lama," candanya, merujuk pada mundurnya Golota setelah ronde pertama.
Tidak hanya berbicara tentang siapa lawan terberat yang pernah dihadapinya saja. Tyson juga menjelaskan beberapa kerugian yang dideritanya selama kariernya.
"Saya melihat beberapa kekalahan saya sebagai pertarungan terbaik saya juga," kata Tyson, menyebut kekalahan itu sebagai bagian dari proses pembelajaran.
"Saya tidak menganggap diri saya serius. Saya pikir itulah yang harus dilakukan (rendah hati). Saya tahu bahwa saya bukan dewa, meskipun orang-orang mengatakan kepada saya bahwa saya adalah dewa," pungkas Tyson.
(yov)
Lihat Juga :
tulis komentar anda