Menakar Peluang Harry Kane Gabung Manchester United
Rabu, 24 Juni 2020 - 22:38 WIB
LONDON - Harry Kane disebut-sebut cocok menghuni lini serang Manchester United . Bagaimana peluang striker Tottenham Hotspur itu untuk pindah ke Old Trafford?
Menurut Transfermarkt, kontrak Kane bersama Tottenham Hotspur baru berakhir pada 2024. Jika United serius ingin memboyongnya, Setan Merah perlu mengaktifkan klausul pelepasan sang pemain sebesar 120 juta euro atau setara Rp1,9 triliun. (Lihat grafis: Manchester City Tekan Liverpool )
Sedikit masukan dari Louis Saha, United harus mati-matian mendatangkan Kane ke Old Trafford. Mantan penyerang Setan Merah itu menyebut Kane punya tipikal mirip Wayne Rooney sehingga bisa membawa United kembali pada kejayaan.
“Kane adalah striker yang paling tepat (gabung United, red). Jika melihat jumlah golnya setiap musim, akan sangat bodoh apabila tidak mencoba merekrutnya,” kata Saha dikutip Goal International, Rabu (24/6/2020).
Kane sendiri sedang mendapat sorotan di Tottenham Hotspur. Dia dikabarkan tak terlalu cocok dengan taktik pelatih anyar Spurs, Jose Mourinho yang pragmatis dan tak malu-malu parkir bus. (Baca juga: Arteta Disarankan Jual Guendouzi )
Kondisi itu tentu tak menguntungkan bagi striker mana pun termasuk penyerang haus gol seperti Kane. Namun, Kane membantah tuduhan tersebut.
“Saya yakin taktik pelatih adalah untuk menang. Tidak ada masalah dengan itu,” kata Kane. (Baca juga: Kane Tak Masalah dengan Gaya Mourinho di Spurs )
Menurut Transfermarkt, kontrak Kane bersama Tottenham Hotspur baru berakhir pada 2024. Jika United serius ingin memboyongnya, Setan Merah perlu mengaktifkan klausul pelepasan sang pemain sebesar 120 juta euro atau setara Rp1,9 triliun. (Lihat grafis: Manchester City Tekan Liverpool )
Sedikit masukan dari Louis Saha, United harus mati-matian mendatangkan Kane ke Old Trafford. Mantan penyerang Setan Merah itu menyebut Kane punya tipikal mirip Wayne Rooney sehingga bisa membawa United kembali pada kejayaan.
“Kane adalah striker yang paling tepat (gabung United, red). Jika melihat jumlah golnya setiap musim, akan sangat bodoh apabila tidak mencoba merekrutnya,” kata Saha dikutip Goal International, Rabu (24/6/2020).
Kane sendiri sedang mendapat sorotan di Tottenham Hotspur. Dia dikabarkan tak terlalu cocok dengan taktik pelatih anyar Spurs, Jose Mourinho yang pragmatis dan tak malu-malu parkir bus. (Baca juga: Arteta Disarankan Jual Guendouzi )
Kondisi itu tentu tak menguntungkan bagi striker mana pun termasuk penyerang haus gol seperti Kane. Namun, Kane membantah tuduhan tersebut.
“Saya yakin taktik pelatih adalah untuk menang. Tidak ada masalah dengan itu,” kata Kane. (Baca juga: Kane Tak Masalah dengan Gaya Mourinho di Spurs )
(sha)
tulis komentar anda