Petinju Terkapar KO Tersambar Hook Kiri Mematikan, Netizen: Pukulan Kotor!
Kamis, 25 Agustus 2022 - 07:10 WIB
Petinju dipukul KO tersambar hook kiri beberapa detik setelah saling menyentuh sarung tinju membuat penggemar terpecah apakah tindakan itu adil atau tidak. Cristian Baez terkapar KO tersambar hook kiri Ruben Torres yang cepat dan tak terduga setelah keduanya saling menyentuh sarung tinju untuk memulai pertarungan kelas ringan di Corona, California, pada Sabtu malam lalu.
Kedua petinju bertarung hingga ronde ketujuh ketika Baez membuat kesalahan dengan mencoba menyentuh sarung tinju. Dalam kondisi belum siap setelah Baez menyentuh sarung tangan lawannya, Torres dengan licik melepaskan hook kiri cepat dan tak terduga.
Hook kiri Torres telak menghantam dagu Baez yang langsung jatuh telentang ke kanvas. Wasit pun segera menghentikan pertarungan untuk mengetahui kondisi Baez yang terkapar di kanvas. KO brutal itu membuat para penggemar terbelah tentang apakah pukulan Torres itu legal atau ilegal.
Seseorang berkata di Twitter: "Kotor, tetapi lindungi dirimu setiap saat."
Yang lain mencuit: "Ini pasti kotor tetapi secara teknis legal jadi begitulah."
Seorang penonton mengatakan petinju harus melihat perkelahian seolah-olah mereka sedang "berperang". Namun, itu disambut dengan balasan: "Anda tidak berperang, Anda sedang dalam kontes olahraga.''
"Jika kamu ingin berperang, bergabunglah dengan tentara."
Yang lain mengatakan itu mengingatkan mereka ketika Floyd Mayweather menghadapi Victor Ortiz pada 2011. Ortiz memukul wajah Mayweather dengan tandukan yang tampaknya disengaja, membuka luka di bagian dalam dan luar mulut Mayweather.
Wasit, Joe Cortez, segera meminta timeout dan menghukum Ortiz satu poin karena pelanggaran tersebut. Ortiz mengakui kesalahannya, pasangan itu berpelukan sebelum Mayweather menghantam lawannya dengan hook kiri lalu kanan yang mengakhiri pertarungan.
Seorang penggemar tinju berkata: "Mayweather melakukan kurang dari itu dan seluruh dunia tinju mengejarnya...
Kedua petinju bertarung hingga ronde ketujuh ketika Baez membuat kesalahan dengan mencoba menyentuh sarung tinju. Dalam kondisi belum siap setelah Baez menyentuh sarung tangan lawannya, Torres dengan licik melepaskan hook kiri cepat dan tak terduga.
Hook kiri Torres telak menghantam dagu Baez yang langsung jatuh telentang ke kanvas. Wasit pun segera menghentikan pertarungan untuk mengetahui kondisi Baez yang terkapar di kanvas. KO brutal itu membuat para penggemar terbelah tentang apakah pukulan Torres itu legal atau ilegal.
Seseorang berkata di Twitter: "Kotor, tetapi lindungi dirimu setiap saat."
Yang lain mencuit: "Ini pasti kotor tetapi secara teknis legal jadi begitulah."
Seorang penonton mengatakan petinju harus melihat perkelahian seolah-olah mereka sedang "berperang". Namun, itu disambut dengan balasan: "Anda tidak berperang, Anda sedang dalam kontes olahraga.''
"Jika kamu ingin berperang, bergabunglah dengan tentara."
Yang lain mengatakan itu mengingatkan mereka ketika Floyd Mayweather menghadapi Victor Ortiz pada 2011. Ortiz memukul wajah Mayweather dengan tandukan yang tampaknya disengaja, membuka luka di bagian dalam dan luar mulut Mayweather.
Wasit, Joe Cortez, segera meminta timeout dan menghukum Ortiz satu poin karena pelanggaran tersebut. Ortiz mengakui kesalahannya, pasangan itu berpelukan sebelum Mayweather menghantam lawannya dengan hook kiri lalu kanan yang mengakhiri pertarungan.
Seorang penggemar tinju berkata: "Mayweather melakukan kurang dari itu dan seluruh dunia tinju mengejarnya...
(aww)
tulis komentar anda