Peringatan Haornas 2022, Wapres Ajak Seluruh Stakeholder Gelorakan Olahraga dan Bersama Cetak Juara
Jum'at, 09 September 2022 - 23:00 WIB
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berpesan agar semangat membangun keolahragaan nasional harus terus digelorakan, karena memberikan banyak makna dalam kehidupan, karena olahraga mampu menyatukan perbedaan dengan mengusung kesetaraan. Itu disampaikannya dalam peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-39 tahun 2022, yang mengambil tema Bersama Cetak Juara di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (9/9/2022) malam.
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan jika olahraga bukanlah semata soal stamina, melainkan tentang kualitas hidup yang lebih sejahtera. Menurutnya, olahraga membangun kedisiplinan, ketangguhan, sportivitas, dan kerja sama. Kesemuanya berguna dalam kehidupan kita.
"Olahraga membentuk karakter bangsa, bahkan dapat menjadi sarana penjaga perdamaian dunia. Bersama Cetak Juara menjadi ajakan bagi kita, untuk meningkatkan partisipasi dan prestasi di bidang olahraga. Oleh karena itu, para generasi muda, ayo terus bergerak, semangat berolahraga. Para orang tua, jangan kalah dengan pemuda," tutur Ma'ruf Amin.
Wapres yang juga merupakan Ketua Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) itu pun mengajak untuk menjadikan olahraga bagian dari keseharian, agar masyarakat Indonesia bergaya hidup sehat dan aktif sepanjang hayat, di samping para pendidik dan pelatih, serius memunculkan bibit talenta olahraga nasional, agar terangkat martabat bangsa melalui raihan prestasi para atlet di kancah dunia.
"Mencetak Juara tentu bukan perkara instan, melainkan butuh pembinaan secara berkelanjutan yang berbasis pada ilmu pengetahuan. Sports science mesti dipraktikkan secara serius, agar atlet-atlet kita makin terurus. Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi membangun ekosistem yang modern dan kondusif bagi tumbuhnya industri olahraga nasional," tuturnya.
"Kita ingin mencetak gaya hidup sehat dan atlet berprestasi. Namun lebih dari itu, kita juga ingin membangun industri olahraga yang dapat menyumbang pada pertumbuhan ekonomi. Visi ini membutuhkan bangunan sinergi pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha dan industri, media dan akademisi, serta masyarakat luas, termasuk para atlet dan pelatih," pungkasnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan bahwa pada Peringatan Haornas ke-37 tahun 2020 lalu, Bapak Presiden Joko Widodo telah memerintahkan kepadanya dan seluruh stakeholder olahraga nasional untuk melakukan review total terhadap ekosistem pembinaan prestasi olahraga nasional.
Melalui arahan Bapak Presiden tersebut kata Menpora Amali, telah melahirkan DBON yang dipayungi oleh Perpres No.86 Tahun 2021 yang diterbitkan bertepatan dengan peringatan Haornas ke-38 pada tanggal 9 September 2021.
"Setelah 76 tahun Indonesia merdeka, barulah pada tahun 2021, kita memiliki desain untuk olahraga nasional. Baik untuk olahraga pendidikan, olahraga rekreasi atau yang sekarang disebut dalam UU No.11 Tahun 2022 sebagai olahraga masyarakat, dan olahraga prestasi, dimana dalam DBON mengatur dari hulu sampai ke hilir, hulunya adalah kebugaran masyarakat, hilirnya adalah prestasi," ucapnya.
Wapres Ma'ruf Amin mengatakan jika olahraga bukanlah semata soal stamina, melainkan tentang kualitas hidup yang lebih sejahtera. Menurutnya, olahraga membangun kedisiplinan, ketangguhan, sportivitas, dan kerja sama. Kesemuanya berguna dalam kehidupan kita.
"Olahraga membentuk karakter bangsa, bahkan dapat menjadi sarana penjaga perdamaian dunia. Bersama Cetak Juara menjadi ajakan bagi kita, untuk meningkatkan partisipasi dan prestasi di bidang olahraga. Oleh karena itu, para generasi muda, ayo terus bergerak, semangat berolahraga. Para orang tua, jangan kalah dengan pemuda," tutur Ma'ruf Amin.
Wapres yang juga merupakan Ketua Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) itu pun mengajak untuk menjadikan olahraga bagian dari keseharian, agar masyarakat Indonesia bergaya hidup sehat dan aktif sepanjang hayat, di samping para pendidik dan pelatih, serius memunculkan bibit talenta olahraga nasional, agar terangkat martabat bangsa melalui raihan prestasi para atlet di kancah dunia.
"Mencetak Juara tentu bukan perkara instan, melainkan butuh pembinaan secara berkelanjutan yang berbasis pada ilmu pengetahuan. Sports science mesti dipraktikkan secara serius, agar atlet-atlet kita makin terurus. Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi membangun ekosistem yang modern dan kondusif bagi tumbuhnya industri olahraga nasional," tuturnya.
"Kita ingin mencetak gaya hidup sehat dan atlet berprestasi. Namun lebih dari itu, kita juga ingin membangun industri olahraga yang dapat menyumbang pada pertumbuhan ekonomi. Visi ini membutuhkan bangunan sinergi pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha dan industri, media dan akademisi, serta masyarakat luas, termasuk para atlet dan pelatih," pungkasnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan bahwa pada Peringatan Haornas ke-37 tahun 2020 lalu, Bapak Presiden Joko Widodo telah memerintahkan kepadanya dan seluruh stakeholder olahraga nasional untuk melakukan review total terhadap ekosistem pembinaan prestasi olahraga nasional.
Melalui arahan Bapak Presiden tersebut kata Menpora Amali, telah melahirkan DBON yang dipayungi oleh Perpres No.86 Tahun 2021 yang diterbitkan bertepatan dengan peringatan Haornas ke-38 pada tanggal 9 September 2021.
"Setelah 76 tahun Indonesia merdeka, barulah pada tahun 2021, kita memiliki desain untuk olahraga nasional. Baik untuk olahraga pendidikan, olahraga rekreasi atau yang sekarang disebut dalam UU No.11 Tahun 2022 sebagai olahraga masyarakat, dan olahraga prestasi, dimana dalam DBON mengatur dari hulu sampai ke hilir, hulunya adalah kebugaran masyarakat, hilirnya adalah prestasi," ucapnya.
tulis komentar anda