Sesalkan Anarkistis Bonek di Stadion Gelora Delta, LIB Adukan ke Komdis PSSI

Jum'at, 16 September 2022 - 16:00 WIB
LIB menyesalkan aksi anarkis penonton usai duel Persebaya Surabaya vs RANS Nusantara FC di Stadion Gelora Delta. Ini akan segera dilaporkan ke Komdis PSSI. Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq
JAKARTA - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menyesalkan aksi anarkis penonton usai duel Persebaya Surabaya vs RANS Nusantara FC di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Kejadian itu akan segera dilaporkan ke Komdis PSSI.



Insiden itu terjadi setelah Persebaya kalah 1-2 dari RANS pada lanjutan Liga 1 2022/2023, Kamis (16/9/2022). Ini disinyalir membuat pendukung sebagai tuan rumah yang biasa disebut Bonek ngamuk.

Ratusan suporter Bajul Ijo tumpah ruah dan turun ke lapangan. Tak sedikit di antara mereka yang merusak sejumlah fasilitas mulai dari bench pemain, bench pemimpin pertandingan, hingga papan iklan di pinggir lapangan.

Kejadian itu diprediksi karena kekecewaan suporter terhadap manajemen Persebaya. Sebab, ini merupakan kekalahan ketiga secara beruntun tim asuhan Aji Santoso itu di Liga 1 musim ini.



Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita sangat menyesalkan peristiwa itu. Menurutnya, jika fans tidak puas dengan performa para pemain, bisa didiskusikan secara baik-baik dengan internal klub dan bukannya melakukan pengrusakan.

“Seharusnya tidak boleh terjadi karena merusak fasilitas yg ada di stadion juga merupakan pelanggaran hukum. Kalau tidak puas terhadap klub bisa melalui jalur komunikasi dengan baik,” ucap Lukita melalui pesan Whatsapp kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (16/9/2022).

Lukita mengaku masih mengumpulkan laporan lengkap terkait kejadian ini. Seandainya sudah rampung, dia akan melaporkan ke Komite Disiplin (Komdis) PSSI untuk mengetahui hukuman apa yang akan diberikan kepada Persebaya.



“LIB akan melaporkan ke komdis PSSI. Kerugian sedang dicatat oleh tim. (Sejauh ini) belum ada (keputusan hukuman). Kita tunggu laporan lengkapnya dulu,” pungkasnya.
(mirz)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More