Paul Pogba Diancam dan Diperas Kakak Sendiri, Polisi Turun Tangan
Selasa, 20 September 2022 - 05:01 WIB
TURIN - Penyerang Juventus, Paul Pogba diduga menjadi korban pemerasan dan pengancaman gangster di Prancis. Parahnya, gangster tersebut diduga bekerja sama dengan kakak Pogba sendiri, Mathias Pogba.
Pogba belakangan ramai menjadi bahan perbincangan karena diduga mendapatkan ancaman dan pemerasan dari sebuah gangster. Kelompok ini juga dikabarkan melibat kakaknya, Mathias Pogba yang merupakan warga negara Guinea.
Kelompok Mathias kabarnya sudah memeras Pogba 13 juta Euro (Rp193,7 miliar), dan geng itu juga mencuri kartu kreditnya serta uang sekitar 300 ribu Euro (Rp4,47 miliar). Pogba pun sudah mengambil tindakan hukum terhadap kasus ini.
Atas tuduhan ini, Mathias pun dikabarkan sudah ditahan oleh pihak kepolisian Prancis. Menurut laporan Daily Mail, Senin (19/9/2022), empat orang lainnya juga sudah ditahan sementara karena dianggap terlibat.
Namun, Mathias dan empat orang lainnya masih berstatus sebagai saksi. Sebab, pihak yang berwenang masih melakukan investigasi lebih lanjut mengenai kasus ini. Di sisi lain, Pogba sendiri sudah mendapatkan jaminan keamanan yang ketat.
Laporan Daily Mail melanjutkan, kediaman Pogba di Turin, Italia sudah dalam pengawalan ketat pihak kepolisian setempat. Para polisi berjaga untuk melindungi pemain asal Prancis itu jika ada ancaman lanjutan.
Sementara itu, nasib Pogba diperburuk dengan cedera meniscus (jaringan tulang rawan elastis) yang menderanya. Setelah menjalani operasi, mantan pemain Manchester United tersebut harus menjalani pemulihan selama 40 – 60 hari.
Oleh sebab itu, Pogba dipastikan akan absen membela Juventus dalam beberapa pertandingan mendatang. Sialnya lagi, pemain berusia 29 tahun tersebut juga akan absen membela Timnas Prancis di Piala Dunia 2022
Pogba belakangan ramai menjadi bahan perbincangan karena diduga mendapatkan ancaman dan pemerasan dari sebuah gangster. Kelompok ini juga dikabarkan melibat kakaknya, Mathias Pogba yang merupakan warga negara Guinea.
Kelompok Mathias kabarnya sudah memeras Pogba 13 juta Euro (Rp193,7 miliar), dan geng itu juga mencuri kartu kreditnya serta uang sekitar 300 ribu Euro (Rp4,47 miliar). Pogba pun sudah mengambil tindakan hukum terhadap kasus ini.
Atas tuduhan ini, Mathias pun dikabarkan sudah ditahan oleh pihak kepolisian Prancis. Menurut laporan Daily Mail, Senin (19/9/2022), empat orang lainnya juga sudah ditahan sementara karena dianggap terlibat.
Namun, Mathias dan empat orang lainnya masih berstatus sebagai saksi. Sebab, pihak yang berwenang masih melakukan investigasi lebih lanjut mengenai kasus ini. Di sisi lain, Pogba sendiri sudah mendapatkan jaminan keamanan yang ketat.
Laporan Daily Mail melanjutkan, kediaman Pogba di Turin, Italia sudah dalam pengawalan ketat pihak kepolisian setempat. Para polisi berjaga untuk melindungi pemain asal Prancis itu jika ada ancaman lanjutan.
Sementara itu, nasib Pogba diperburuk dengan cedera meniscus (jaringan tulang rawan elastis) yang menderanya. Setelah menjalani operasi, mantan pemain Manchester United tersebut harus menjalani pemulihan selama 40 – 60 hari.
Oleh sebab itu, Pogba dipastikan akan absen membela Juventus dalam beberapa pertandingan mendatang. Sialnya lagi, pemain berusia 29 tahun tersebut juga akan absen membela Timnas Prancis di Piala Dunia 2022
(sto)
tulis komentar anda