Wajib Menang di Malaysia, Fabio Quartararo Andalkan Hasil Tes Pramusim
Kamis, 20 Oktober 2022 - 19:03 WIB
SEPANG - Fabio Quartararo percaya diri menghadapi GP Malaysia yang akan berlangsung akhir pekan ini. Pasalnya, pembalap Monster Energy Yamaha itu punya modal bagus saat tes pramusim di Sirkuit Sepang.
Quartararo terancam gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP . Sebab, El Diablo baru saja dilengserkan Francesco Bagnaia dari puncak klasemen selepas GP Australia 2022.
Pembalap Prancis kehilangan singganana lantaran gagal finish di Sirkuit Phillip Island. Sedangkan Bagnaia bisa merebut posisi tiga. Akibatnya, dia kini tertinggal 14 poin dari Pecco-panggilan Bagnaia.
Seandainya Quartararo tertinggal minimal 11 poin saat GP Malaysia, peluang meraih gelar hampir dipastikan sirna. Sebab, setelah itu hanya tersisa satu seri lagi, yakni GP Valencia.
Artinya, Quartararo wajib menang di Negeri Jiran sambil berharap Bagnaia gagal meraih poin. Dengan demikian, dia msih bisa bertarung hingga balapan penutup.
Itu jelas bukan tuga mudah mengingat penampilan yang menurun di beberapa balapan terakhir. Meski demikian, Quartararo menolak untuk pesimis.
Quartararo masih ingat dengan momen menyenangkan saat tes pramusim di Sirkuit Sepang. Saat itu dia hanya berada di posisi kedelapan. Namun, dia dapat memberikan peningkatan signifikan saat itu.
“Saya sangat senang dengan kecepatan saya di awal tahun saat tes di Sepang. Kami akan melihat di mana kami sekarang,” kenangnya dikutip PaddockGP.
GP Malaysia sempat vakum setelah edisi 2019 akibat pandemi Covid-19. Tapi, Quartararo sempat menjalani debut di MotoGP sebagai rookie. Kala itu dia bisa finis di peringkat tujuh bersama Petronas Yamaha.
“Seperti yang saya katakan setelah balapan di Phillip Island, saya ingin fokus pada kesenangan berkendara lagi. Karena kalau begitu saya biasanya yang tercepat,” pungkas rekan setim Franco Morbidelli itu.
Quartararo terancam gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP . Sebab, El Diablo baru saja dilengserkan Francesco Bagnaia dari puncak klasemen selepas GP Australia 2022.
Pembalap Prancis kehilangan singganana lantaran gagal finish di Sirkuit Phillip Island. Sedangkan Bagnaia bisa merebut posisi tiga. Akibatnya, dia kini tertinggal 14 poin dari Pecco-panggilan Bagnaia.
Seandainya Quartararo tertinggal minimal 11 poin saat GP Malaysia, peluang meraih gelar hampir dipastikan sirna. Sebab, setelah itu hanya tersisa satu seri lagi, yakni GP Valencia.
Artinya, Quartararo wajib menang di Negeri Jiran sambil berharap Bagnaia gagal meraih poin. Dengan demikian, dia msih bisa bertarung hingga balapan penutup.
Itu jelas bukan tuga mudah mengingat penampilan yang menurun di beberapa balapan terakhir. Meski demikian, Quartararo menolak untuk pesimis.
Quartararo masih ingat dengan momen menyenangkan saat tes pramusim di Sirkuit Sepang. Saat itu dia hanya berada di posisi kedelapan. Namun, dia dapat memberikan peningkatan signifikan saat itu.
“Saya sangat senang dengan kecepatan saya di awal tahun saat tes di Sepang. Kami akan melihat di mana kami sekarang,” kenangnya dikutip PaddockGP.
GP Malaysia sempat vakum setelah edisi 2019 akibat pandemi Covid-19. Tapi, Quartararo sempat menjalani debut di MotoGP sebagai rookie. Kala itu dia bisa finis di peringkat tujuh bersama Petronas Yamaha.
“Seperti yang saya katakan setelah balapan di Phillip Island, saya ingin fokus pada kesenangan berkendara lagi. Karena kalau begitu saya biasanya yang tercepat,” pungkas rekan setim Franco Morbidelli itu.
(mirz)
tulis komentar anda