6 Penyerang Tersubur Sepanjang Sejarah Liga Indonesia
Kamis, 27 Oktober 2022 - 09:31 WIB
2. Budi Sudarsono
Budi Sudarsono menjadi striker tertajam kedua di Liga 1. Pemain berjuluk Ular Piton itu mencatatkan 185 gol sama seperti Boaz.
Budi pernah memperkuat beberapa tim di Tanah Air seperti Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, Persik Kediri, Sriwijaya FC dan Persikabo Kabupaten Bogor. Dia memutuskan untuk pensiun pada 2015 silam.
1. Christian Gonzales
Cristian Gonzales menjadi striker tertajam sepanjang sejarah Liga Indonesia. Dia mulai berkarir di Tanah Air sejak 2003. Selama hampir dua dekade itulah pemain berjuluk El Loco telah mendulang 269 gol.
Pemain naturalisasi asal Uruguay ini juga pemegang rekor sebagai top skorer semusim terbanyak dengan 4 kali dan juga rekor mencetak hat-trick di liga Indonesia dengan 11 kali.
Pemain berusia 46 tahun itu pernah memperkuat beberapa tim Liga 1 seperti PSM Makassar, Persik Kediri, Persib Bandung, Persisam Samarinda, Arema FC, PSS Sleman, RANS Nusantara FC, hingga kini masih bermain di Liga 2 bersama PSIM Yogyakarta.
(MB/ Bijak Diaz Afianto)
Budi Sudarsono menjadi striker tertajam kedua di Liga 1. Pemain berjuluk Ular Piton itu mencatatkan 185 gol sama seperti Boaz.
Budi pernah memperkuat beberapa tim di Tanah Air seperti Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, Persik Kediri, Sriwijaya FC dan Persikabo Kabupaten Bogor. Dia memutuskan untuk pensiun pada 2015 silam.
1. Christian Gonzales
Cristian Gonzales menjadi striker tertajam sepanjang sejarah Liga Indonesia. Dia mulai berkarir di Tanah Air sejak 2003. Selama hampir dua dekade itulah pemain berjuluk El Loco telah mendulang 269 gol.
Pemain naturalisasi asal Uruguay ini juga pemegang rekor sebagai top skorer semusim terbanyak dengan 4 kali dan juga rekor mencetak hat-trick di liga Indonesia dengan 11 kali.
Pemain berusia 46 tahun itu pernah memperkuat beberapa tim Liga 1 seperti PSM Makassar, Persik Kediri, Persib Bandung, Persisam Samarinda, Arema FC, PSS Sleman, RANS Nusantara FC, hingga kini masih bermain di Liga 2 bersama PSIM Yogyakarta.
(MB/ Bijak Diaz Afianto)
(mirz)
tulis komentar anda