Mimpi Buruk Espanyol, Menyerah Setelah 27 Tahun
Jum'at, 10 Juli 2020 - 12:29 WIB
Sayang, mimpi indah tersebut harus disimpan sementara waktu karena Espanyol terdegradasi. Terlemparnya Espanyol ke Segunda Division, musim depan membuat Rufete merasa perlu memohon maaf kepada fans karena gagal mempertahankan tim di Primera Liga. (Baca juga: Deplu AS Setujui Jual 105 Pesawat Tempur F-35 ke Jepang)
Meski demikian, dia menilai Espanyol menunjukkan kinerja bagus melawan Barca dan itu menjadi modal penting agar secepatnya kembali ke Primera Liga. Rufete pun merasa bangga dengan tim dan siap bertahan bila diperlukan.
Dia mengakui sedih karena terdegradasi dari Primera Liga karena itu akan melakukan segala yang mungkin untuk kembali. “Klub kami memiliki banyak penggemar yang pantas mendapatkan hasil lebih baik. Kami mencoba yang terbaik tetapi kami tidak berhasil. Pada masa depan kami harus bermain seperti saat melawan Barca. Ini akan sulit tetapi permainan ini harus menjadi dasar kesuksesan masa depan kita," kata Rufete, dilansir Marca.
Permainan solid Espanyol rupanya diakui pelatih Barca, Quique Setien. Secara terbuka, dia tidak terlalu puas dengan kinerja timnya meski gol semata wayang Luis Suarez pada menit ke-56 membuat kans Blaugrana mempertahankan Primera Liga tetap terjaga. Saat ini Barca hanya berjarak satu poin dari Real Madrid yang memuncaki klasemen sementara (77 poin).
“Saya pikir, kami tidak memiliki permainan yang hebat. Kami merasa sangat sulit melawan pertahanan Espanyol. Mereka sangat intens, sangat tertutup, dan kami tidak memiliki ruang atau ketelitian untuk bergerak. Mereka menumpuk banyak pemain di belakang,” ujar Setien. (Lihat videonya: Maria Lumowa Berhasil Diekstradisi ke Indonesia, Simak Kronologis Lengkapnya)
Kritik yang dilontarkan Setien diterima sepenuhnya Suarez. Dia mengungkapkan seluruh anggota tim mendukung penuh sang pelatih dan akan mengikuti semua instruksinya. Namun, berbeda dengan Setien, Suarez justru tidak ambil pusing dengan skor. Dia menilai kemenangan atas Espanyol sangat penting dalam mengangkat kepercayaan diri tim sekaligus persaingan gelar Primera Liga.
Bomber asal Uruguay tersebut meminta rekan-rekannya fokus menyapu bersih tiga pertandingan sisa sembari berharap Madrid tergelincir. Los Blancos akan menjamu Deportivo Alaves, Sabtu (11/7), sedangkan Barca menghadapi Real Valladolid, Minggu (12/7).
“Pertandingan melawan Espanyol sangat sulit karena lawan bermain ngotot agar selamat dari degradasi. Kami juga kurang optimal karena kelelahan. Tapi, kami berhasil menambah poin. Sekarang, tujuan utama kami adalah memenangi tiga pertandingan sisa, lalu menunggu rival kami terpeleset,” pungkas Suarez. (Alimansyah)
Meski demikian, dia menilai Espanyol menunjukkan kinerja bagus melawan Barca dan itu menjadi modal penting agar secepatnya kembali ke Primera Liga. Rufete pun merasa bangga dengan tim dan siap bertahan bila diperlukan.
Dia mengakui sedih karena terdegradasi dari Primera Liga karena itu akan melakukan segala yang mungkin untuk kembali. “Klub kami memiliki banyak penggemar yang pantas mendapatkan hasil lebih baik. Kami mencoba yang terbaik tetapi kami tidak berhasil. Pada masa depan kami harus bermain seperti saat melawan Barca. Ini akan sulit tetapi permainan ini harus menjadi dasar kesuksesan masa depan kita," kata Rufete, dilansir Marca.
Permainan solid Espanyol rupanya diakui pelatih Barca, Quique Setien. Secara terbuka, dia tidak terlalu puas dengan kinerja timnya meski gol semata wayang Luis Suarez pada menit ke-56 membuat kans Blaugrana mempertahankan Primera Liga tetap terjaga. Saat ini Barca hanya berjarak satu poin dari Real Madrid yang memuncaki klasemen sementara (77 poin).
“Saya pikir, kami tidak memiliki permainan yang hebat. Kami merasa sangat sulit melawan pertahanan Espanyol. Mereka sangat intens, sangat tertutup, dan kami tidak memiliki ruang atau ketelitian untuk bergerak. Mereka menumpuk banyak pemain di belakang,” ujar Setien. (Lihat videonya: Maria Lumowa Berhasil Diekstradisi ke Indonesia, Simak Kronologis Lengkapnya)
Kritik yang dilontarkan Setien diterima sepenuhnya Suarez. Dia mengungkapkan seluruh anggota tim mendukung penuh sang pelatih dan akan mengikuti semua instruksinya. Namun, berbeda dengan Setien, Suarez justru tidak ambil pusing dengan skor. Dia menilai kemenangan atas Espanyol sangat penting dalam mengangkat kepercayaan diri tim sekaligus persaingan gelar Primera Liga.
Bomber asal Uruguay tersebut meminta rekan-rekannya fokus menyapu bersih tiga pertandingan sisa sembari berharap Madrid tergelincir. Los Blancos akan menjamu Deportivo Alaves, Sabtu (11/7), sedangkan Barca menghadapi Real Valladolid, Minggu (12/7).
“Pertandingan melawan Espanyol sangat sulit karena lawan bermain ngotot agar selamat dari degradasi. Kami juga kurang optimal karena kelelahan. Tapi, kami berhasil menambah poin. Sekarang, tujuan utama kami adalah memenangi tiga pertandingan sisa, lalu menunggu rival kami terpeleset,” pungkas Suarez. (Alimansyah)
(ysw)
Lihat Juga :
tulis komentar anda