Banjir Kritikan, Franco Morbidelli: Saya Tidak Peduli!
Selasa, 27 Desember 2022 - 03:00 WIB
MILAN - Franco Morbidelli mengaku kerap mendapatkan banyak kritik dari para penggemarnya. Namun begitu, dia tidak mau dipusingkan dengan ucapan negatif yang dianggapnya sebagai hal yang tidak penting.
Kritikan itu diterima Morbidelli saat menjalani balapan MotoGP 2022. Saat itu dia hanya mampu mengumpulkan 42 poin dari 20 balapan dan menempatkannya di urutan 19 di klasemen akhir.
Salah satu pencapaian terbaiknya adalah berada di posisi ketujuh saat balapan di Mandalika. Jika dibandingkan dengan rekan setimnya, Fabio Quartararo, pembalap berambut keriting tersebut tertinggal 206.
BACA JUGA: MotoGP 2023: Marc Marquez Tuntut Honda Kembangkan RC213V
Catatan tersebut jelas sangat mengecewakan. Pasalnya, Yamaha berekspektasi besar pada pembalap asal Italia itu yang merupakan runner up MotoGP 2020.
Dia bahkan sukses memenangkan tiga balapan bersama tim satelit mereka, yakni Petronas SRT. Sehingga tak aneh jika Morbidelli akhirnya mendapatkan kritikan pedas dari para penggemarnya selama di MotoGP 2022.
"Saya merasa menjadi pembalap yang lebih baik. Karena berbagai kesulitan membuat kami lebih kuat. Sudah biasa jika terdapat pihak yang tak memahami kerja keras kami. Tetapi, saya tidak peduli," kata Morbidelli dikutip Tutto Motori, Senin (26/12/2022).
BACA JUGA: Carlo Pernat: Enea Bastianini Bisa Jadi Juara MotoGP 2023
Morbidelli menyebut jika orang-orang hanya melihat di lintasan. Tidak banyak yang mengetahui pekerjaan yang dilakukannya di balik layar, sehingga Morbidelli memaklumi kritik yang beredar.
"Mereka hanya melihat apa yang terjadi di lintasan. Mereka juga tidak perlu khawatir mengenai kami dan orang-orang disekitar. Saya sama sekali tidak marah akan hal tersebut," ujarnya.
Kritikan itu diterima Morbidelli saat menjalani balapan MotoGP 2022. Saat itu dia hanya mampu mengumpulkan 42 poin dari 20 balapan dan menempatkannya di urutan 19 di klasemen akhir.
Salah satu pencapaian terbaiknya adalah berada di posisi ketujuh saat balapan di Mandalika. Jika dibandingkan dengan rekan setimnya, Fabio Quartararo, pembalap berambut keriting tersebut tertinggal 206.
BACA JUGA: MotoGP 2023: Marc Marquez Tuntut Honda Kembangkan RC213V
Catatan tersebut jelas sangat mengecewakan. Pasalnya, Yamaha berekspektasi besar pada pembalap asal Italia itu yang merupakan runner up MotoGP 2020.
Dia bahkan sukses memenangkan tiga balapan bersama tim satelit mereka, yakni Petronas SRT. Sehingga tak aneh jika Morbidelli akhirnya mendapatkan kritikan pedas dari para penggemarnya selama di MotoGP 2022.
"Saya merasa menjadi pembalap yang lebih baik. Karena berbagai kesulitan membuat kami lebih kuat. Sudah biasa jika terdapat pihak yang tak memahami kerja keras kami. Tetapi, saya tidak peduli," kata Morbidelli dikutip Tutto Motori, Senin (26/12/2022).
BACA JUGA: Carlo Pernat: Enea Bastianini Bisa Jadi Juara MotoGP 2023
Morbidelli menyebut jika orang-orang hanya melihat di lintasan. Tidak banyak yang mengetahui pekerjaan yang dilakukannya di balik layar, sehingga Morbidelli memaklumi kritik yang beredar.
"Mereka hanya melihat apa yang terjadi di lintasan. Mereka juga tidak perlu khawatir mengenai kami dan orang-orang disekitar. Saya sama sekali tidak marah akan hal tersebut," ujarnya.
(yov)
tulis komentar anda