Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Real Madrid Gagal Kalahkan 10 Pemain Atletico, Ancelotti: Ini Bukan Perpisahan dengan Gelar!
loading...
Real Madrid gagal mengalahkan 10 pemain Atletico Madrid pada laga La Liga Spanyol/Foto/Reuters
A
A
A
MADRID - Real Madrid gagal mengalahkan 10 pemain Atletico Madrid pada pekan ke-23 La Liga Spanyol 2022/2023 . Kini, Los Blancos tertinggal 7 angka dengan pemuncak klasemen Barcelona, namun Pelatih Carlo Ancelotti menegaskan hasil itu bukan berati perpisahan dengan gelar liga musim ini.
Madrid ditahan Atletico 1-1 dalam Derby Madrid di Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu (26/2/2023) dini hari WIB. Los Blancos tertinggal lebih dulu justru saat Atletico bermain dengan 10 orang setelah Angel Correa dikartu merah menit ke-64'.
Pemain pengganti Jose Maria Gimenez mengoyak gawang Thibaut Courtois menit ke-78'. Madrid membalasnya jelang laga berakhir atau menit ke-85' melalui Alvaro Rodriguez yang memaksimalkan umpan Luka Modric.
Ancelotti mengakui pasukannya tidak berada dalam kondisi optimal di pertandingan tersebut karena jadwal padat yang dimiliki Los Blancos. Tapi, dia menegaskan perburuan gelar Liga Spanyol 2022/2023 masih berlangsung hingga akhir. Saat ini Madrid mengemas 52 angka dan Barcelona 59.
“Ini lebih rumit, tapi ini bukan perpisahan dengan gelar, kami harus berjuang sampai akhir, dan lihat apa yang terjadi,” kata Ancelotti dilansir Marca.
Sementara di laman resmi Madrid, Ancelotti mengatakan hasil imbang 1-1 cukup normal karena timnya tidak dalam kondisi terbaik. "Ini pertandingan ke -17 dalam 50 hari, sejak 30 Desember (2022),” imbuhnya.
Ancelotti menyebut timnya memang pantas kebobolan setelah Atletico menunjukan permainan yang sangat baik. Dia merasa Madrid juga menunjukan kualitas yang terbaik. Timnya kebobolan karena kualitas tim lawan, tapi Atletico juga menderita dengan gol balasan Madrid.
Tapi, Ancelotti merasa gol yang dilesakkan Atletico memalukan bagi timnya yang unggul jumlah pemain. Los Rojiblancos -julukan Atletico- mengemas gol dengan pola serangan balik yang tidak bisa dihentikan Los Blancos.
“Sejatinya ini biasa terjadi, tapi gol mereka datang justru saat kami bisa menekan ke depan. Tentu saja itu menurunkan moral tim,” tandasnya.
Madrid ditahan Atletico 1-1 dalam Derby Madrid di Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu (26/2/2023) dini hari WIB. Los Blancos tertinggal lebih dulu justru saat Atletico bermain dengan 10 orang setelah Angel Correa dikartu merah menit ke-64'.
Pemain pengganti Jose Maria Gimenez mengoyak gawang Thibaut Courtois menit ke-78'. Madrid membalasnya jelang laga berakhir atau menit ke-85' melalui Alvaro Rodriguez yang memaksimalkan umpan Luka Modric.
Ancelotti mengakui pasukannya tidak berada dalam kondisi optimal di pertandingan tersebut karena jadwal padat yang dimiliki Los Blancos. Tapi, dia menegaskan perburuan gelar Liga Spanyol 2022/2023 masih berlangsung hingga akhir. Saat ini Madrid mengemas 52 angka dan Barcelona 59.
Baca Juga
“Ini lebih rumit, tapi ini bukan perpisahan dengan gelar, kami harus berjuang sampai akhir, dan lihat apa yang terjadi,” kata Ancelotti dilansir Marca.
Sementara di laman resmi Madrid, Ancelotti mengatakan hasil imbang 1-1 cukup normal karena timnya tidak dalam kondisi terbaik. "Ini pertandingan ke -17 dalam 50 hari, sejak 30 Desember (2022),” imbuhnya.
Ancelotti menyebut timnya memang pantas kebobolan setelah Atletico menunjukan permainan yang sangat baik. Dia merasa Madrid juga menunjukan kualitas yang terbaik. Timnya kebobolan karena kualitas tim lawan, tapi Atletico juga menderita dengan gol balasan Madrid.
Tapi, Ancelotti merasa gol yang dilesakkan Atletico memalukan bagi timnya yang unggul jumlah pemain. Los Rojiblancos -julukan Atletico- mengemas gol dengan pola serangan balik yang tidak bisa dihentikan Los Blancos.
“Sejatinya ini biasa terjadi, tapi gol mereka datang justru saat kami bisa menekan ke depan. Tentu saja itu menurunkan moral tim,” tandasnya.
(sha)
Explore More