Francis Ngannou Seriusi Duel Lawan Deontay Wilder di Ring Tinju

Senin, 13 Maret 2023 - 19:29 WIB
loading...
Francis Ngannou Seriusi Duel Lawan Deontay Wilder di Ring Tinju
Francis Ngannou Seriusi Duel Lawan Deontay Wilder di Ring Tinju/BjPenn
A A A
Francis Ngannou serius duel lawan Deontay Wilder dengan menegaskan pertarungan berikut bagi dirinya adalah harus menjadi petinju. Francis Ngannou bertekad untuk masuk ke ring tinju terlebih dahulu sebelum ia melangkah kembali ke dalam oktagon UFC.

Dalam sebuah wawancara dengan ESPN pada hari Jumat, mantan juara UFC dari Kamerun ini memberikan kabar terbaru tentang karirnya, dengan mengatakan bahwa ia berharap dapat mengumumkan debut tinjunya dalam "satu atau dua bulan ke depan."



Lawannya masih dirahasiakan, namun Ngannou tidak malu-malu untuk mengatakan bahwa petinju yang paling sering berdiskusi dengannya sejauh ini adalah mantan juara dunia tinju kelas berat WBC Deontay Wilder. Memang, Wilder sendiri telah mengindikasikan dalam beberapa minggu terakhir bahwa ia telah berbicara dengan Ngannou tentang satu atau dua pertarungan, dengan salah satunya kemungkinan di Afrika.

Ngannou juga telah berbicara dengan promotor Inggris, Eddie Hearn, mengenai pertarungan dengan bintang kelas berat Anthony Joshua. "Langkah saya selanjutnya adalah bertinju," kata Ngannou. "Saya ingin melakukan satu pertandingan tinju terlebih dahulu, dan kemudian mungkin kembali ke MMA karena saya masih menikmati MMA. Saya ingin melakukan beberapa pertandingan tinju,''lanjutnya.

Francis Ngannou menunjukkan keseriusannya bertarung di ring tinju dengan mempersiapkan diri menghadapi debutnya dalam dua bulan ke depan. ''Kami sedang mengerjakan beberapa hal dan mudah-mudahan dalam satu atau dua bulan, saya akan dapat mengeluarkan pengumuman tentang tanggal dan lokasi pertarungan yang potensial. Ini membutuhkan waktu lebih lama dari yang saya harapkan, namun itu akan segera terjadi. Hal-hal besar akan datang seiring berjalannya waktu,''ungkapnya.

"Saya mempertimbangkan semua orang [sebagai lawan]," lanjut Ngannou. "Saya berbicara dengan [promotor] Eddie Hearn tentang Anthony Joshua, saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Yang paling banyak kami ajak bicara adalah tim Deontay Wilder. Kami telah melakukan beberapa pertukaran, pada dasarnya mencapai semacam kesepakatan verbal."



Ngannou berpisah dengan UFC setelah mereka tidak bisa menyepakati perpanjangan kontrak. UFC kemudian mencopot sabuk gelar juara kelas berat Ngannou, yang kemudian direbut oleh Jon Jones dalam sebuah perebutan gelar yang lowong melalui kemenangan KO atas Ciryl Gane akhir pekan lalu di UFC 285.

Seperti halnya Wilder, Ngannou juga menggambarkan hasratnya untuk membawa sebuah pertarungan besar ke Afrika suatu hari nanti. "Saya selalu ingin mengadakan sebuah acara di Afrika," kata Ngannou.

"Bertarung di rumah sendiri, namun juga memberikan pertunjukan kepada rakyat saya, sebuah kesempatan untuk menyaksikan semua acara besar dan memberikan hadiah kepada anak-anak untuk percaya pada olahraga ini dan memberi tahu mereka bahwa segala sesuatunya mungkin terjadi. Saya masih berusaha untuk membawa sesuatu ke Afrika dan saya akan melakukan itu. Itu adalah misi pribadi saya."
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2562 seconds (0.1#10.140)