Striker Napoli Dries Martens Bilang, Kariernya Dipengaruhi Dua Orang
loading...
Striker Napoli Dries Martens.Foto/Dok SINDONews
A
A
A
NAPLES - Performa striker Dries Martens bersama Napoli terus mengundang decak kagum. Penyerang timnas Belgia itu, musim ini sudah mencetak 9 gol untuk I Partenopei, julukan Napoli . Di balik prestasi gemilang tersebut, Martens mengaku kariernya dipengaruhi dua orang.
Siapa dia? Pelatih Juventus Maurizio Sarri dan bosnya di Napoli saat ini, Gennaro Gattuso. Menurut Martens, Sarri adalah orang yang mengubah hidupnya. Ketika dia bergabung dengan Napoli dari PSV Eindhoven pada 2013, Rafael Benitez tidak begitu tertarik mamakai jasanya. Martens lebih banyak duduk di bangku cadangan.
(Baca juga: Jelang Piala FA, Manchester United Tak Lelah Buru Kemenangan)
Nasib Martens berubah saat Sarri ditunjuk menjadi pelatih Napoli pada 2018. Sarri memainkannya saat Arkadiusz Milik mengalami cedera serius. Kesempatan yang diberikan Sarri, dijawab Martens dengan performa memukau.
(Baca juga: Ini Beda Zidane dengan Pelatih Paling Sukses Real Madrid Miguel Munoz)
"Di musim pertama bersama Sarri, saya hanya memainkan enam pertandingan sebagai starter. Jadi saya selalu marah, tapi dia akan mengatakan Anda sangat penting bagi saya, untuk tim, dan jangan khawatir, Anda akan memiliki peluang Anda," kenang Martens dilansir Football Italia.
"Suatu hari dia menempatkan saya sebagai striker, dan saya sangat senang dia melakukannya, karena itu mengubah hidup saya. Dia hanya menempatkan saya di sana dan berkata, "Saya yakin Anda akan melakukannya dengan baik," tambah Martens.
Carlo Ancelotti dipecat pada Desember untuk memberi jalan bagi Gennaro Gattuso menjadi pelatih Napoli. Di bawah Gattuso, Napoli meraih kemenangan Coppa Italia.
"Saya pikir Gattuso adalah pelatih yang sempurna saat ini untuk Napoli , karena dia juga memberikan banyak peluang kepada para pemain muda. Saya pikir dia bisa menjadi pelatih yang sangat baik untuk masa depan. Dia memenangkan banyak trofi sebagai pemain, dan dia tahu apa artinya menang. Itu adalah sesuatu yang hilang dari tim," tutur Martens.
Siapa dia? Pelatih Juventus Maurizio Sarri dan bosnya di Napoli saat ini, Gennaro Gattuso. Menurut Martens, Sarri adalah orang yang mengubah hidupnya. Ketika dia bergabung dengan Napoli dari PSV Eindhoven pada 2013, Rafael Benitez tidak begitu tertarik mamakai jasanya. Martens lebih banyak duduk di bangku cadangan.
(Baca juga: Jelang Piala FA, Manchester United Tak Lelah Buru Kemenangan)
Nasib Martens berubah saat Sarri ditunjuk menjadi pelatih Napoli pada 2018. Sarri memainkannya saat Arkadiusz Milik mengalami cedera serius. Kesempatan yang diberikan Sarri, dijawab Martens dengan performa memukau.
(Baca juga: Ini Beda Zidane dengan Pelatih Paling Sukses Real Madrid Miguel Munoz)
"Di musim pertama bersama Sarri, saya hanya memainkan enam pertandingan sebagai starter. Jadi saya selalu marah, tapi dia akan mengatakan Anda sangat penting bagi saya, untuk tim, dan jangan khawatir, Anda akan memiliki peluang Anda," kenang Martens dilansir Football Italia.
"Suatu hari dia menempatkan saya sebagai striker, dan saya sangat senang dia melakukannya, karena itu mengubah hidup saya. Dia hanya menempatkan saya di sana dan berkata, "Saya yakin Anda akan melakukannya dengan baik," tambah Martens.
Carlo Ancelotti dipecat pada Desember untuk memberi jalan bagi Gennaro Gattuso menjadi pelatih Napoli. Di bawah Gattuso, Napoli meraih kemenangan Coppa Italia.
"Saya pikir Gattuso adalah pelatih yang sempurna saat ini untuk Napoli , karena dia juga memberikan banyak peluang kepada para pemain muda. Saya pikir dia bisa menjadi pelatih yang sangat baik untuk masa depan. Dia memenangkan banyak trofi sebagai pemain, dan dia tahu apa artinya menang. Itu adalah sesuatu yang hilang dari tim," tutur Martens.
(zil)
Explore More