Sentuhan Magis Pep Guardiola: Sulap Messi dan Haaland Cetak 5 Gol dalam 1 Laga Liga Champions
loading...
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Manchester City (Man City), Pep Guardiola memiliki sentuhan magis di Liga Champions . Dia bisa menyulap Lionel Messi dan Erling Haaland untuk mencetak lima gol dalam satu pertandingan di babak gugur.
Man City sukses menghancurkan RB Leipzig dengan skor 7-0 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022/2023. Pembantaian itu terjadi di Etihad Stadium, Rabu (15/3/2023) dini hari.
Tujuh gol kemenangan The Citizens dibuat Haaland (22' (P), 24', 45+2', 53', 57'), Ilkay Gundogan (49'), dan Kevin de Bruyne (90+2').
Jawara Liga Inggris itu melaju ke babak perempat final Liga Champions musim ini lantaran menang agregat 8-1 atas Leipzig.
Haaland menjadi pemain ketiga yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan Liga Champions. Dia mengikuti jejak Messi (2011/2012) bersama Barcelona dan Luiz Adriano (2014/2015) saat membela Shakhtar Donetsk.
Ini membuat Guardiola ikut menjadi buah bibir. Dia dinilai memiliki sentuhan magis sebagai pelatih.
Pasalnya, pelatih asal Spanyol itu ikut terlibat atas sukses Messi dan Haaland saat mencetak lima gol dalam satu pertandingan di babak gugur Liga Champions.
Guardiola masih membesut Barcelona ketika Messi lima kali (25', 43', 49', 58', 85') menjebol gawang Bayer Leverkusen pada leg kedua babak 16 besar di Camp Nou.
Laga itu berujung kemenangan 7-1 bagi Blaugrana hingga akhirnya melaju ke perempat final lantaran unggul agregat 10-2.
Man City sukses menghancurkan RB Leipzig dengan skor 7-0 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022/2023. Pembantaian itu terjadi di Etihad Stadium, Rabu (15/3/2023) dini hari.
Tujuh gol kemenangan The Citizens dibuat Haaland (22' (P), 24', 45+2', 53', 57'), Ilkay Gundogan (49'), dan Kevin de Bruyne (90+2').
Jawara Liga Inggris itu melaju ke babak perempat final Liga Champions musim ini lantaran menang agregat 8-1 atas Leipzig.
Haaland menjadi pemain ketiga yang mencetak lima gol dalam satu pertandingan Liga Champions. Dia mengikuti jejak Messi (2011/2012) bersama Barcelona dan Luiz Adriano (2014/2015) saat membela Shakhtar Donetsk.
Ini membuat Guardiola ikut menjadi buah bibir. Dia dinilai memiliki sentuhan magis sebagai pelatih.
Pasalnya, pelatih asal Spanyol itu ikut terlibat atas sukses Messi dan Haaland saat mencetak lima gol dalam satu pertandingan di babak gugur Liga Champions.
Guardiola masih membesut Barcelona ketika Messi lima kali (25', 43', 49', 58', 85') menjebol gawang Bayer Leverkusen pada leg kedua babak 16 besar di Camp Nou.
Laga itu berujung kemenangan 7-1 bagi Blaugrana hingga akhirnya melaju ke perempat final lantaran unggul agregat 10-2.