Sejarah Kelam Sepak Bola Indonesia hingga Dukungan Banjiri Medsos Erick Thohir
loading...
A
A
A
DOHA - Sejarah kelam menghantam sepak bola Indonesia. Hampir dua bulan jelang penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 , FIFA resmi membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah.
Keputusan itu diambil menyusul pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar, Rabu (29/3/2023). "FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20," demikian pernyataan FIFA dalam laman resminya (fifa.com).
"Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah. Potensi sanksi terhadap PSSI juga dapat diputuskan pada tahap selanjutnya."
Kejadian ini lebih parah ketimbang tahun 2015. Karena Indonesia tak hanya gagal sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, tapi juga ada sanksi berat yang masih menghantui sepak bola Tanah Air.
Lebih parahnya lagi, Indonesia bisa dikucilkan dari sepak bola dunia. Sontak saja, dalam sekejap peristiwa ini langsung mengundang atensi penggemar sepak bola di Tanah Air.
Pemilik akun Twitter (@LYYY24) misalnya. Dia menulis: "Liga 2 & Liga 3 tidak Jalan, Piala dunia U 20 Batal, Liga 1 tanpa degradasi. PSSI BISA APA JILID7," tulisnya dengan emoticon tertawa.
"Cukup sedih berita tentang piala dunia u-20," tulis Fahira (@Nurul_Fakhirah).
Sementara itu, akun Instagram Erick Thohir dipenuhi dukungan dari pengikutnya. Banyak yang mengucapkan terima kasih atas perjuangan yang telah diberikan Ketum PSSI tersebut.
"Terima kasih pak telah berjuang."
"Pak Erick, terima kasih untuk kerja keras bapak dan niat tulus bapak mengabdikan diri utk sepakbola Indonesia. Tapi ternyata memang bukan hanya persepakbolaan dan internal di dalamnya yg harus dibenahi ya pak, ternyata untuk maju harus didukung elemen masyarakat. Dan mimpi utk perspakbolaan kita bisa bersanding di kanca dunia justru dikubur dalam-dalam pula oleh elemen masyarakat, terima kasih pak
Keputusan itu diambil menyusul pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir di Doha, Qatar, Rabu (29/3/2023). "FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20," demikian pernyataan FIFA dalam laman resminya (fifa.com).
"Tuan rumah baru akan diumumkan sesegera mungkin, dengan tanggal turnamen saat ini tetap tidak berubah. Potensi sanksi terhadap PSSI juga dapat diputuskan pada tahap selanjutnya."
Kejadian ini lebih parah ketimbang tahun 2015. Karena Indonesia tak hanya gagal sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, tapi juga ada sanksi berat yang masih menghantui sepak bola Tanah Air.
Lebih parahnya lagi, Indonesia bisa dikucilkan dari sepak bola dunia. Sontak saja, dalam sekejap peristiwa ini langsung mengundang atensi penggemar sepak bola di Tanah Air.
Pemilik akun Twitter (@LYYY24) misalnya. Dia menulis: "Liga 2 & Liga 3 tidak Jalan, Piala dunia U 20 Batal, Liga 1 tanpa degradasi. PSSI BISA APA JILID7," tulisnya dengan emoticon tertawa.
Baca Juga
"Cukup sedih berita tentang piala dunia u-20," tulis Fahira (@Nurul_Fakhirah).
Sementara itu, akun Instagram Erick Thohir dipenuhi dukungan dari pengikutnya. Banyak yang mengucapkan terima kasih atas perjuangan yang telah diberikan Ketum PSSI tersebut.
"Terima kasih pak telah berjuang."
"Pak Erick, terima kasih untuk kerja keras bapak dan niat tulus bapak mengabdikan diri utk sepakbola Indonesia. Tapi ternyata memang bukan hanya persepakbolaan dan internal di dalamnya yg harus dibenahi ya pak, ternyata untuk maju harus didukung elemen masyarakat. Dan mimpi utk perspakbolaan kita bisa bersanding di kanca dunia justru dikubur dalam-dalam pula oleh elemen masyarakat, terima kasih pak
(yov)