Andy Ruiz dan Joe Joyce Calon Lawan Tyson Fury Musim Panas Ini
loading...
A
A
A
Ruiz yang berusia 33 tahun terakhir kali bertarung pada 4 September, saat ia menjatuhkan petinju kidal Kuba Luis Ortiz (33-3, 28 KO, 2 NC) sebanyak tiga kali dan mengalahkannya melalui keputusan mutlak dalam 12 ronde yang menjadi acara utama dalam tayangan Pay-Per-View FOX Sports di Crypto.com Arena, Los Angeles.
Ruiz hanya bertarung dua kali sejak ia kalah dalam pertandingan ulang 12 ronde melawan Joshua (25-3, 22 KO) melalui keputusan mutlak pada bulan Desember 2020 di Diriyah Arena, Diriyah, Arab Saudi.
Pria asal Imperial, California ini benar-benar mengubah hidupnya saat ia menjatuhkan Joshua, yang saat itu tak terkalahkan, sebanyak empat kali dan mengalahkan mantan juara IBF/IBO/WBA/WBO tersebut melalui KO teknikal pada ronde ketujuh pada bulan Juni 2019 di Madison Square Garden, New York. "Kami memiliki Andy," kata Arum, mantan promotor Ruiz.
"Tuntutan bayarannya sedemikian rupa sehingga kami melepaskannya. Dan ia menunjukkan kepada kami kemampuannya untuk menghasilkan banyak uang. Ia adalah pria yang menyenangkan. Maksud saya, saya selalu menyukai Andy. Ayahnya adalah pria yang baik. Jadi, saya mendoakan yang terbaik untuknya,"papar Arum.
Joseph Parker mengalahkan Ruiz melalui keputusan mayoritas pada bulan Desember 2016, saat Ruiz pertama kali berlaga demi gelar divisi heavyweight saat ia dipromosikan oleh Top Rank. Parker yang saat itu belum terkalahkan memenangkan gelar WBO yang masih lowong saat ia mengungguli Ruiz di Spark Arena, Auckland, Selandia Baru, negara asal Parker.
"Dia bisa bertarung," kata Arum tentang Ruiz. "Kami selalu tahu itu. Dia adalah salah satu petinju favorit [penata tanding Top Rank] Bruce Trampler."
Ruiz hanya bertarung dua kali sejak ia kalah dalam pertandingan ulang 12 ronde melawan Joshua (25-3, 22 KO) melalui keputusan mutlak pada bulan Desember 2020 di Diriyah Arena, Diriyah, Arab Saudi.
Pria asal Imperial, California ini benar-benar mengubah hidupnya saat ia menjatuhkan Joshua, yang saat itu tak terkalahkan, sebanyak empat kali dan mengalahkan mantan juara IBF/IBO/WBA/WBO tersebut melalui KO teknikal pada ronde ketujuh pada bulan Juni 2019 di Madison Square Garden, New York. "Kami memiliki Andy," kata Arum, mantan promotor Ruiz.
"Tuntutan bayarannya sedemikian rupa sehingga kami melepaskannya. Dan ia menunjukkan kepada kami kemampuannya untuk menghasilkan banyak uang. Ia adalah pria yang menyenangkan. Maksud saya, saya selalu menyukai Andy. Ayahnya adalah pria yang baik. Jadi, saya mendoakan yang terbaik untuknya,"papar Arum.
Joseph Parker mengalahkan Ruiz melalui keputusan mayoritas pada bulan Desember 2016, saat Ruiz pertama kali berlaga demi gelar divisi heavyweight saat ia dipromosikan oleh Top Rank. Parker yang saat itu belum terkalahkan memenangkan gelar WBO yang masih lowong saat ia mengungguli Ruiz di Spark Arena, Auckland, Selandia Baru, negara asal Parker.
"Dia bisa bertarung," kata Arum tentang Ruiz. "Kami selalu tahu itu. Dia adalah salah satu petinju favorit [penata tanding Top Rank] Bruce Trampler."
(yov)