Antara Scudetto dan Ketergantungan pada Ronaldo

Selasa, 21 Juli 2020 - 13:04 WIB
loading...
Antara Scudetto dan Ketergantungan pada Ronaldo
Meraih Scudetto pada musim ini sudah menjadi sebuah keharusan yang wajib direalisasikan. Tetapi sampai kapan Juventus akan bergantung pada Cristiano Ronaldo? / Foto: Twitter Cristiano Ronaldo
A A A
TURIN - Cristiano Ronaldo sepertinya tak pernah lelah menghadirkan setiap cerita di lapangan hijau. Meskipun sudah banyak menorehkan prestasi, namun pemain berjuluk CR7 itu masih memiliki rasa lapar untuk menghipnotis penikmat sepak bola di seluruh dunia.

Pada Selasa (21/7/2020) dini hari WIB, Ronaldo menorehkan dua catatan fenomenal dalam sejarah klub maupun kompetisi Serie A usai Juventus mengalahkan Lazio dengan skor 2-1 di Stadion Allianz. Ini berkaitan dengan perhitungan gol yang sudah dibukukan CR7 pada musim ini.

Berkat dua gol yang dicetak Ronaldo, Juventus berhasil menjinakkan Lazio dengan skor 2-1. Kemenangan itu semakin mendekatkan Si Nyonya Tua pada gelar kesembilan Serie A secara beruntun, sebab pasukan Maurizio Sarri hanya membutuhkan enam poin untuk menahbiskan namanya sebagai juara musim ini.

Sepasang gol yang dicetak Ronaldo menempatkan dirinya dalam daftar pemain Juventus pengoleksi 30 gol dalam semusim di Serie A. Selain itu, Ronaldo juga tercatat sebagai pemain tercepat pertama yang mencetak 50 gol dalam 61 penampilan di Serie A. (Baca juga: Cristiano Ronaldo Ukir Dua Catatan Fenomenal )

"Ketika Cristiano mencium bau darah, dia tampil luar biasa. Karena ia pulih begitu cepat di antara pertandingan. Dia bisa menjadi pemain yang menghabiskan begitu banyak energi di setiap pertandingan, tetapi ia juga mampu memulihkan kondisinya setiap waktu," ungkap Sarri dikutip dari Sky Sport Italia.

Saat ini Ronaldo hanya membutuhkan enam gol lagi untuk melampaui catatan Gonzalo Higuain, yang mampu menorehkan 36 gol dalam semusim saat masih membela Napoli pada musim 2015/2016. (Baca juga: Dua Kemenangan Lagi, Sarri Ukir Sejarah dalam Karier Kepelatihannya )

Disinggung apakah Ronaldo dapat melampaui angka itu, Sarri mengatakan jika ia memikirkan sesuatu (target), maka CR7 akan sulit untuk dihentikan. Sementara itu, dengan empat pertandingan tersisa, apakah pelatih berkacamata itu masih menggantungkan nasibnya pada Ronaldo?

"Kita akan lihat apakah kita harus mengistirahatkannya selama beberapa pertandingan berikutnya, tetapi jika dia masih dalam kondisi ini, maka dia mungkin tidak membutuhkannya," cetus Sarri.

Juventus saat ini masih menduduki puncak klasemen sementara Serie A dengan raihan 80 poin atau unggul delapan angka dari rival terdekatnya Inter Milan. Sarri mengaku anak asuhnya mampu menjaga fokus di empat laga tersisa musim ini.

"Seperti yang selalu saya katakan, berbicara tentang peluang untuk menang adalah seperti kesempatan untuk mencetak gol. Itu tidak ada artinya kecuali tujuannya tercapai," pungkas Sarri.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1787 seconds (0.1#10.140)