Piala Asia 2023: Pelatih Irak Tak Perhitungkan Indonesia

DOHA - Pelatih Irak Jesus Casas tak memperhitungkan Indonesia dalam persaingan Grup D Piala Asia 2023 di Qatar, 12 Januari-10 Februari 2024. Casas menyebut Jepang sebagai tim favorit lolos dan Irak serta Vietnam akan berjuang mengekor Jepang.

Indonesia berada di Grup D Piala Asia 2023 bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Indonesia menjadi kontestan dengan ranking terendah di 155 dunia.



Jepang memiliki peringkat tertinggi di Grup D, yakni posisi 24 dunia. Sedangkan Irak yang menduduki peringkat 70 dunia di posisi kedua Grup D, lalu di bawahnya Vietnam (97 dunia).

Dalam pernyataannya di akun Twitter Podcast Sepak Bola Irak @IrakFootballPod) Casas mengatakan semut tim akan sulit dihadapi. Tapi di Grup D, Jepang menjadi favorit.



"Saya pikir ini akan menjadi turnamen besar. Semua tim sulit. Jepang adalah favorit di grup kami. Kami bisa berjuang untuk maju ke babak berikutnya bersama Vietnam. Ini akan menjadi turnamen yang luar biasa," kata Casas.

Casas menyebut laga pertama kontra Indonesia di Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan, 15 Januari 2024, akan menjadi laga penting.

"Pertandingan pertama itu penting (vs Indonesia). Bukan hanya hasil tapi untuk atmosfer (grup). Penting untuk tidak kalah."

"Target kami adalah (lolos ke) Piala Dunia berikutnya. Sekarang kami bisa bermimpi tapi sulit karena 6 atau 7 tim adalah favorit. Saya harap berjuang sampai akhir."

Soal apakah generasi berikutnya dari pemain U-20 Irak bisa menjadi penting setelah lolos ke Piala Dunia U-20, Casas mengatakan terbuka untuk para pemain itu ke timnas senior.

"Saya pikir di masa depan mereka dapat membantu kami. 7 bulan adalah waktu yang lama dalam sepak bola tetapi beberapa dari mereka mungkin bersama kami di Piala Asia. Saya harap mereka memiliki turnamen yang hebat di Argentina."

Sementara pelatih Jepang Hajime Moriyasu justru merendah. Dia menyebut Grup D sebagai grup yang sangat sulit.

“Kami berada di grup yang sangat sulit,” kata Moriyasu dilansir japantimes.co.jp. “Tujuan kami adalah memenangkan Piala Asia. Kita tidak boleh lupa untuk menikmati ini saat kita menghadapi tantangan.”

Jepang memegang rekor empat gelar Piala Asia terbanyak. Samurai Biru akan memulai kampanyenya untuk memperebutkan gelar kelima pada Januari di Grup D.

Jepang kalah di final 2019 melawan Qatar saat Moriyasu memimpin. “Saya pikir kita harus mewaspadai setiap tim,” katanya. “Kami harus mampu menunjukkan kekuatan kami, sambil menyangkal kekuatan lawan kami setelah analisis menyeluruh.”