Jason Moloney Menang Angka, Rebut Sabuk Monster KO Naoya Inoue

Jason Moloney mengalahkan Vincent Astrolabio melalui kemenangan angka mutlak untuk merebut sabuk kelas bantam WBO yang ditinggalkan Monster KO Naoya Inoue. Kemenangan Jason Moloney atas Vincent Astrolabio menjadi mimpi selama dua puluh tahun yang diwujudkan oleh petinju veteran kelas bantam dari Australia.

Jason Moloney merebut gelar WBO yang masih lowong dengan kemenangan angka mutlak selama dua belas ronde atas Vincent Astrolabio. Juri Tom Carusone (114-114) membuat laga ini berakhir imbang, namun juri Robert Hoyle memberi nilai 115-113 dan Zachary Young (116-112) untuk kemenangan Moloney dan memberinya gelar juara dalam percobaan ketiganya pada hari Sabtu malam di Stockton Arena, Stockton, California, atau Minggu (14/5/2023) siang WIB.



Kemenangan Moloney mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh mantan juara dunia kelas bantam tak terbantahkan, Naoya Inoue, yang naik kelas bantam super awal tahun ini. Moloney menggunakan gerakan konstan yang membuat Astrolabio tidak dapat membangun ritme serangan. Kedua petinju menghabiskan ronde-ronde awal pertandingan yang disiarkan langsung oleh ESPN ini dengan mengandalkan jab masing-masing. Moloney lebih unggul dalam pertarungan tersebut dan sering kali memukul Astrolabio setiap kali keduanya berusaha untuk memulai pertukaran serangan.

Astrolabio - yang berasal dari General Santos City, Filipina, namun tinggal dan berlatih di Las Vegas - berdiri tepat di depan Moloney dan menyarangkan sebuah pukulan straight kanan pada pertengahan ronde kedua. Sang penantang gelar yang baru pertama kali tampil itu merespon dengan sebuah uppercut ke arah dagu dan sebuah hook ke arah tubuh di akhir ronde.

Kesuksesan di akhir ronde ini berlanjut ke ronde ketiga. Moloney masih berusaha memberikan sudut-sudut yang sulit, namun Astrolabio masuk ke dalam ritme permainannya dan mampu menemukan sasaran untuk uppercut kanannya. Moloney menerima serangan itu dengan baik, walau pada akhirnya, peningkatan akurasi petinju Filipina itu memperlambat serangannya.

Moloney bergerak dari sisi ke sisi untuk membuat Astrolabio ketinggalan pada awal ronde keempat. Penantang asal Australia itu merespons dengan sebuah hook kiri pada menit pertama. Moloney menyarangkan jab dan memanfaatkan pergerakan keluar-masuk untuk menghindari serangan balik dari tangan kanan Astrolabio.

Astrolabio mendaratkan sebuah uppercut kanan pada awal ronde kelima. Ia lalu melanjutkan dengan sebuah hook kiri balasan setelah Moloney melakukan kesalahan dengan pukulan kanannya. Aksi melambat di pertengahan ronde, yang memicu sorakan dari para penonton.

Moloney tidak terpengaruh oleh sorakan tersebut dan terus bertarung dengan jab dan pergerakan yang konstan. Astrolabio menyelipkan sebuah pukulan kanan, namun ia tidak berada dalam posisi yang tepat untuk membalas pada detik-detik terakhir.



Moloney menggunakan gerakan kaki yang halus untuk mendaratkan sebuah pukulan kanan ke arah tengah. Serangan itu memaksa Astrolabio masuk ke dalam posisi clinch saat ronde keenam berjalan kurang dari satu menit. Moloney semakin percaya diri dari rangkaian serangan itu dan melontarkan uppercut dan pukulan kanan. Tidak ada yang mengenai sasaran, namun ia mampu masuk ke dalam dan mendaratkan pukulan kanan ke arah tubuh.

Kekhawatiran mulai muncul di pojok ring Astrolabio setelah serangan mereka tertinggal setelah tujuh ronde. Sang penantang gelar yang baru pertama kali tampil itu ditanyai tentang bagaimana ia sangat menginginkan kesempatan ini, walau respons fisiknya sangat lambat. Akhirnya, serangan itu datang dalam bentuk pukulan kanan pada akhir ronde kedelapan, setelah Moloney mengungguli Astrolabio di sebagian besar ronde kedua.