Josh Taylor Ogah Ulang Kesalahan Bodoh Lawan Teofimo Lopez

Josh Taylor ogah mengulang kesalahan bodoh saat ia naik ring melawan Teofimo Lopez pada 10 Juni di Hulu Theater, Madison Square Garden, New York City. Setelah menyatukan keempat gelar juara dunia, Taylor akan melepaskan gelar WBC, WBA dan IBF karena perintah wajib. Hanya sabuk WBO yang tersisa di pinggangnya.

Taylor sudah tidak naik ring selama lebih dari satu tahun. Dalam pertarungan terakhirnya, Taylor meraih kemenangan split decision kontroversial dalam 12 ronde atas Jack Catterall. Beberapa upaya untuk melakukan pertandingan ulang dengan Catterall tidak berhasil, karena tanggalnya terus diundur karena berbagai alasan.



WBO akhirnya memerintahkan Taylor untuk menghadapi Lopez. Josh Taylor menjelaskan bahwa ia tidak pernah sedisiplin sekarang ini. "Saya benar-benar fokus saat ini," kata Taylor kepada Sky Sports. "Itulah kesalahan yang saya lakukan terakhir kali, saya kehilangan pandangan terhadap apa yang ada di depan saya, kehilangan fokus dan motivasi,''lanjut mantan juara tak terbantahkan tersebut.

"Ini bukan tugas yang mudah, tetapi saya melakukannya dengan lebih baik kali ini. Terakhir kali, saya kurang disiplin, kurang motivasi dan hal itu merembes ke dalam penampilan penuh. Saya tidak pernah mempersiapkan diri dengan baik dan, 'gagal mempersiapkan diri, Anda bersiap untuk gagal'. Saya nyaris gagal saat itu.''

"Sedikit rasa puas diri muncul dari tempat saya berada, saya merasa seperti baru saja mendaki Gunung Everest untuk menjadi juara dunia yang tak terbantahkan dan saya pergi keluar dan menikmati hidup terlalu banyak, makan terlalu banyak makanan, minum terlalu banyak, makan pizza terlalu banyak. Saya benar-benar belajar dari pelajaran itu, saya tidak akan melakukan kesalahan itu lagi."



Lopez, mantan juara dunia bersatu, mengalami kekalahan mengejutkan dari George Kambosos pada tahun 2021. Sejak saat itu, Lopez bangkit kembali dengan dua kemenangan. Taylor sangat bersemangat untuk membuat pernyataan saat mereka masuk ke dalam ring.

"Saya merasa luar biasa. Saya merasa seperti kembali berdiri di atas kaki saya lagi... kembali ke diri saya yang dulu. Saya merasa baru, terlahir kembali! Saya bersemangat dan tak sabar untuk segera berlaga dalam beberapa minggu ke depan," kata Taylor.

"Mengingat apa yang telah saya raih dalam 19 pertarungan, saya membutuhkan pertarungan seperti ini yang akan membuat saya bersemangat dan gugup, yang membuat motivasi saya tetap terjaga, rasa lapar saya tetap ada, dan api yang membara di dalam perut saya. Bertinju di Madison Square Garden, tempat yang diimpikan oleh semua orang dan saya selalu mengatakan bahwa saya ingin bertinju di sana suatu hari nanti. Saya sangat bersemangat untuk pergi ke sana dan terjebak di tengah-tengahnya."