Adnan/Nita Ambil Pelajaran Setelah Gagal di 3 Turnamen Beruntun
loading...
A
A
A
Adnan menjelaskan, pada gim pertama, awal-awal pola permainan yang mereka mainkan berjalan baik dan benar. Tapi, Dechapol/Sapsiree tiba-tiba mengubah pola yang membuat mereka tertekan dan mendapat banyak serangan.
"Di gim kedua mereka konsisten dengan polanya, sementara kami sulit untuk dapat kembali ke pola awal," lanjutnya.
Nita menambahkan, pasangan Thailand tersebut bermain sangat baik yang membuat mereka kesulitan mencuri poin. "Serangan dan tekanan mereka sangat konstan dan pertahanan saya belum terlalu bagus, itu yang paling menyulitkan," kata Nita.
Pelajarah yang bisa diambil Nita adalah sikap yang benar saat melawan pemain yang levelnya lebih tinggi. "Saya harus lebih berani bermain di depan, menguatkan pertahanan dan menambah kecepatan," pungkasnya.
"Di gim kedua mereka konsisten dengan polanya, sementara kami sulit untuk dapat kembali ke pola awal," lanjutnya.
Nita menambahkan, pasangan Thailand tersebut bermain sangat baik yang membuat mereka kesulitan mencuri poin. "Serangan dan tekanan mereka sangat konstan dan pertahanan saya belum terlalu bagus, itu yang paling menyulitkan," kata Nita.
Pelajarah yang bisa diambil Nita adalah sikap yang benar saat melawan pemain yang levelnya lebih tinggi. "Saya harus lebih berani bermain di depan, menguatkan pertahanan dan menambah kecepatan," pungkasnya.
(sha)