Claudio Domenicali: Marc Marquez Bukan Pembalap yang Tepat untuk Ducati
loading...
A
A
A
CEO Ducati Claudio Domenicali menyebut Marc Marquez bukan pembalap yang tepat untuk timnya. Menurutnya, Ducati memiliki pembalap muda bertalenta untuk memenangkan gelar juara MotoGP.
Isu kepindahan Marquez ke Ducati muncul lantaran masa baktinya bersama tim Repsol Honda bakal berakhir pada 2024 mendatang. Itu semakin diperkuat dengan pernyataan Jorge Lorenzo.
Lorenzo sempat mengatakan bahwa Marquez bakal meninggalkan Repsol Honda untuk melanjutkan karier bersama Ducati. Kendati demikian, Claudio Domenicali angkat bicara mengenai kabar soal The Baby Alien.
Domenicali mengaku tertarik mengenai rumor Marquez yang digadang-gadang bakal bergabung dengan timnya. Namun, ia mengatakan joki asal Spanyol itu bukanlah pembalap yang tepat untuk Ducati.
"Hal-hal bagus karena membuat orang berbicara, seperti di bar olahraga. Tapi saya pikir dia (Marc Marquez) bukan orang yang tepat untuk kita," kata Claudio Domenicali dikutip dari Paddock GP, Selasa (6/6/2023).
Lebih lanjut, Claudio Domenicali mengatakan Ducati memiliki beberapa pembalap muda bertalenta. Ia menjelaskan Francesco Bagnaia adalah salah satu contoh pembalap masa depan Ducati, meski sering membuat kesalahan serta diremehkan oleh beberapa pihak.
"Kami memiliki kelompok pembalap yang luar biasa yang telah kami besarkan sendiri. Francesco Bagnaia adalah bakat yang gila, dia diremehkan, dia masih membuat kesalahan tetapi dia ada di sana," ucapnya.
Namun Claudio Domenicali menjelaskan bukan hanya Francesco Bagnaia, tetapi Ducati masih memiliki beberapa pembalap muda dengan talenta luar biasa. Mereka adalah Enea Bastianini, Jorge Martin, Marco Bezzecchi dan masih banyak lagi.
"Tapi bukan hanya Pecco, kami juga punya Enea Bastianini, Jorge Martin dan banyak pembalap muda yang kami miliki," tutupnya.
Saat ini, Francesco Bagnaia sedang memimpin klasemen sementara MotoGP 2023 dengan 94 poin serta mendapatkan dua kemenangan dan dua podium. Pembalap asal Italia itu hanya unggul satu angka dari Marco Bezzecchi di posisi kedua yang sudah mendapatkan dua kemenangan dan tiga podium.
Isu kepindahan Marquez ke Ducati muncul lantaran masa baktinya bersama tim Repsol Honda bakal berakhir pada 2024 mendatang. Itu semakin diperkuat dengan pernyataan Jorge Lorenzo.
Lorenzo sempat mengatakan bahwa Marquez bakal meninggalkan Repsol Honda untuk melanjutkan karier bersama Ducati. Kendati demikian, Claudio Domenicali angkat bicara mengenai kabar soal The Baby Alien.
Domenicali mengaku tertarik mengenai rumor Marquez yang digadang-gadang bakal bergabung dengan timnya. Namun, ia mengatakan joki asal Spanyol itu bukanlah pembalap yang tepat untuk Ducati.
"Hal-hal bagus karena membuat orang berbicara, seperti di bar olahraga. Tapi saya pikir dia (Marc Marquez) bukan orang yang tepat untuk kita," kata Claudio Domenicali dikutip dari Paddock GP, Selasa (6/6/2023).
Lebih lanjut, Claudio Domenicali mengatakan Ducati memiliki beberapa pembalap muda bertalenta. Ia menjelaskan Francesco Bagnaia adalah salah satu contoh pembalap masa depan Ducati, meski sering membuat kesalahan serta diremehkan oleh beberapa pihak.
"Kami memiliki kelompok pembalap yang luar biasa yang telah kami besarkan sendiri. Francesco Bagnaia adalah bakat yang gila, dia diremehkan, dia masih membuat kesalahan tetapi dia ada di sana," ucapnya.
Namun Claudio Domenicali menjelaskan bukan hanya Francesco Bagnaia, tetapi Ducati masih memiliki beberapa pembalap muda dengan talenta luar biasa. Mereka adalah Enea Bastianini, Jorge Martin, Marco Bezzecchi dan masih banyak lagi.
"Tapi bukan hanya Pecco, kami juga punya Enea Bastianini, Jorge Martin dan banyak pembalap muda yang kami miliki," tutupnya.
Saat ini, Francesco Bagnaia sedang memimpin klasemen sementara MotoGP 2023 dengan 94 poin serta mendapatkan dua kemenangan dan dua podium. Pembalap asal Italia itu hanya unggul satu angka dari Marco Bezzecchi di posisi kedua yang sudah mendapatkan dua kemenangan dan tiga podium.
(yov)