Memprihatinkan! Kurnia Meiga Jajaki Kemungkinan Transplantasi Mata
loading...
Kurnia Meiga Jajaki Kemungkinan Transplantasi Mata. Foto: iNews Jatim
A
A
A
JAKARTA - Kondisi mata Kurnia Meiga ternyata sangat memprihatinkan. Dokter Asep Syaiful yang memeriksa mata mantan penjaga gawang Timnas Indonesia itu menyebut ada kemungkinan transplantasi untuk menyembuhkan pengelihatan Meiga.
Kurnia Meiga berhenti bermain sepak bola sejak tahun 2017. Mantan kiper Arema FC itu menderita penyakit gangguan pandangan mata bernama Papiledema yang mendera mata kanannya.
Melihat kondisi memilukan itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tergerak untuk memberikan bantuan kepada Meiga. Selain pemberian modal usaha, Erick juga memberikan fasilitas pengobatan kepada Meiga.
Dokter Asep menjadi tenaga medis pilihan yang ditugaskan menangani Meiga. Setelah menjalani beberapa pemeriksaan, Dokter Asep mengungkapkan kondisi Meiga cukup memprihatinkan.
Dokter Asep menjelaskan tindakan operasi untuk penyakit gangguan mata pada Meiga tidak direkomendasikan dilakukan. Saat ini, Dokter Asep dan kolega hanya berupaya untuk mempertahankan mata kanan Meiga agar tetap berfungsi.
"Memang untuk tindakan seperti ini tak dioperasi karena memang kalau dioperasi juga tak banyak beri keuntungannya kepada yang dioperasi. Kita sedang coba apakah memungkinkan transplantasi tapi masih ada beberapa dari kajian yang sepertinya agak sulit," kata Dokter Asep kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia di Menara Danareksa, Jakarta, Rabu (5/7/2023).
"Yang penting sekarang kita coba pertahankan 5 persennya (fungsi mata) itu, jangan smapai memburuk. Kalau ada kajian yang lebih bagus, bisa lebih baik. Itu yang sedang diupayakan," sambungnya.
Sejalan dengan itu, Meiga juga akan diberikan alat bantu penglihatan. Erick mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan bagian dari janjinya.
"Sudah terjadi kesepakatan waktu itu, kita mendampingi Kurnia Meiga untuk menjaga supaya tidak lebih jelek kondisinya. Penglihatannya dijaga dengan membantu, tadi secara medis & alat bantu," tukas Erick.
Kurnia Meiga berhenti bermain sepak bola sejak tahun 2017. Mantan kiper Arema FC itu menderita penyakit gangguan pandangan mata bernama Papiledema yang mendera mata kanannya.
Melihat kondisi memilukan itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tergerak untuk memberikan bantuan kepada Meiga. Selain pemberian modal usaha, Erick juga memberikan fasilitas pengobatan kepada Meiga.
Dokter Asep menjadi tenaga medis pilihan yang ditugaskan menangani Meiga. Setelah menjalani beberapa pemeriksaan, Dokter Asep mengungkapkan kondisi Meiga cukup memprihatinkan.
Dokter Asep menjelaskan tindakan operasi untuk penyakit gangguan mata pada Meiga tidak direkomendasikan dilakukan. Saat ini, Dokter Asep dan kolega hanya berupaya untuk mempertahankan mata kanan Meiga agar tetap berfungsi.
"Memang untuk tindakan seperti ini tak dioperasi karena memang kalau dioperasi juga tak banyak beri keuntungannya kepada yang dioperasi. Kita sedang coba apakah memungkinkan transplantasi tapi masih ada beberapa dari kajian yang sepertinya agak sulit," kata Dokter Asep kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia di Menara Danareksa, Jakarta, Rabu (5/7/2023).
"Yang penting sekarang kita coba pertahankan 5 persennya (fungsi mata) itu, jangan smapai memburuk. Kalau ada kajian yang lebih bagus, bisa lebih baik. Itu yang sedang diupayakan," sambungnya.
Sejalan dengan itu, Meiga juga akan diberikan alat bantu penglihatan. Erick mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan bagian dari janjinya.
"Sudah terjadi kesepakatan waktu itu, kita mendampingi Kurnia Meiga untuk menjaga supaya tidak lebih jelek kondisinya. Penglihatannya dijaga dengan membantu, tadi secara medis & alat bantu," tukas Erick.
Lihat Juga :
(sto)
