Naoya Inoue Siap Jadi Juara Dunia Tinju Empat Divisi Jepang Kedua dalam Sejarah
loading...
A
A
A
TOKYO - Juara dunia tinju tiga divisi asal Jepang, Naoya Inoue alias Si Monster tidak mempunyai rasa cemas jelang pertarungannya melawan juara kelas bantam super WBC/WBO, Stephen Fulton pada 25 Juli mendatang di Ariake Arena, Koto-Ku, Jepang.
Naoya Inoue sendiri melucuti seluruh empat sabuk juara dunia kelas bantam yang dikuasainya atau status juara tak terbantahkan demi mendapatkan pertarungan melawan Stephen Fulton .
Ketika menjalani sesi latihan media di sasana Ohashi Boxing Gym miliknya di Yokohama, Inoue menjelaskan bahwa dia berada dalam kondisi yang sempurna untuk pertarungan nanti.
Dengan naik ke kelas bantam super, dia bisa menambah bobot badannya 4 pon lebih banyak dari yang biasa dia lakukan di kelas bantam (118 pon).
"Saya sama sekali tidak merasa cemas. Sebagai penantang untuk kali pertama kalinya dalam beberapa waktu terakhir, saya sangat bersemangat seperti sebelumnya," tutur Inoue, seperti dikutip Boxing Scene.
Apabila berhasil mengalahkan Fulton, maka Inoue akan menjadi petinju Jepang kedua yang memenangkan gelar juara dunia di empat kelas berbeda.
Petinju Jepang pertama yang mencapai prestasi itu adalah Kazuto Ioka, yang berhasil melakukannya pada Juni 2019.
Inoue yakin jika kelas bantam super merupakan divisi yang paling cocok untuk tubuhnya. "Pekerjaan saya berjalan dengan baik," tegasnya.
"Saya menangani persiapannya. Saya kira super bantam adalah divisi yang terbaik bagi saya," sambungnya.
Naoya Inoue sendiri melucuti seluruh empat sabuk juara dunia kelas bantam yang dikuasainya atau status juara tak terbantahkan demi mendapatkan pertarungan melawan Stephen Fulton .
Ketika menjalani sesi latihan media di sasana Ohashi Boxing Gym miliknya di Yokohama, Inoue menjelaskan bahwa dia berada dalam kondisi yang sempurna untuk pertarungan nanti.
Dengan naik ke kelas bantam super, dia bisa menambah bobot badannya 4 pon lebih banyak dari yang biasa dia lakukan di kelas bantam (118 pon).
"Saya sama sekali tidak merasa cemas. Sebagai penantang untuk kali pertama kalinya dalam beberapa waktu terakhir, saya sangat bersemangat seperti sebelumnya," tutur Inoue, seperti dikutip Boxing Scene.
Apabila berhasil mengalahkan Fulton, maka Inoue akan menjadi petinju Jepang kedua yang memenangkan gelar juara dunia di empat kelas berbeda.
Petinju Jepang pertama yang mencapai prestasi itu adalah Kazuto Ioka, yang berhasil melakukannya pada Juni 2019.
Inoue yakin jika kelas bantam super merupakan divisi yang paling cocok untuk tubuhnya. "Pekerjaan saya berjalan dengan baik," tegasnya.
"Saya menangani persiapannya. Saya kira super bantam adalah divisi yang terbaik bagi saya," sambungnya.
(nug)