Kangen Dipanggil Juara, Oscar Valdez Bersumpah Robohkan Emanuel Navarrete
loading...
A
A
A
GLENDALE - Mantan juara dunia tinju dua divisi, Oscar Valdez terinspirasi untuk mengikuti jejak dua petinju legendaris Meksiko, Erik Morales dan Marco Antonio Barrera. Semangat itu coba diusungnya ketika menantang juara kelas bulu super WBO, Emanuel Navarrete di Glendale, Amerika Serikat, Minggu (13/8/2023) WIB.
Kontes pertarungan antara Valdez dengan Navarrete itu sendiri rencananya bakal disaksikan langsung oleh Erik Morales dan Marco Antonio Barrera. Kedua legenda tinju Meksiko ingin memberikan penghargaan kepada sang pemenang.
"Kedua petarung tersebut menginspirasi saya untuk menjadi petarung seperti sekarang ini. Sangat berarti bagi kami, para petarung Meksiko, untuk disebut sebagai seorang guerrero, seorang pejuang," tutur Valdez, seperti dikutip Sky Sports, Sabtu (12/8/2023).
"Sejak saya masih kecil, saya telah memimpikan pertarungan seperti ini," sambung petinju 32 tahun itu.
"Kita tahu tentang gaya 'Vaquero' Navarrete, semua orang melihat gaya saya, jadi saya pikir gaya ini akan menjadi pasangan yang sempurna untuk memberikan apa yang diinginkan para penggemar," katanya lagi.
Menurut Valdez, para penggemar ingin menyaksikan pertempuran berdarah dan melihat seseorang roboh di kanvas. "Maka, kami siap untuk itu. Tiap kali Anda melihat dua petarung Meksiko berada di dalam ring, selalu ada kembang api," ujarnya.
(Foto: Instagram @emanuel_vaquero_navarrete)
Pemilik rekor tarung 31-1 (23KO) ini memuji Navarrete sebagai petarung yang tangguh, dan itu sudah dibuktikan dalam pertarungan sebelumnya, yakni ketika menghentikan Liam Wilson di ronde kesembilan pada Februari lalu.
"Dia dikirim ke kanvas saat terkena pukul KO (Liam Wilson), dan dia menunjukkan bahwa dia memiliki hati yang besar dengan bangkit dan kemudian menghentikannya. Itu hanya menunjukkan tipe petarung seperti apa 'Vaquero' Navarrete itu," jelas Valdez.
Kontes pertarungan antara Valdez dengan Navarrete itu sendiri rencananya bakal disaksikan langsung oleh Erik Morales dan Marco Antonio Barrera. Kedua legenda tinju Meksiko ingin memberikan penghargaan kepada sang pemenang.
"Kedua petarung tersebut menginspirasi saya untuk menjadi petarung seperti sekarang ini. Sangat berarti bagi kami, para petarung Meksiko, untuk disebut sebagai seorang guerrero, seorang pejuang," tutur Valdez, seperti dikutip Sky Sports, Sabtu (12/8/2023).
"Sejak saya masih kecil, saya telah memimpikan pertarungan seperti ini," sambung petinju 32 tahun itu.
"Kita tahu tentang gaya 'Vaquero' Navarrete, semua orang melihat gaya saya, jadi saya pikir gaya ini akan menjadi pasangan yang sempurna untuk memberikan apa yang diinginkan para penggemar," katanya lagi.
Menurut Valdez, para penggemar ingin menyaksikan pertempuran berdarah dan melihat seseorang roboh di kanvas. "Maka, kami siap untuk itu. Tiap kali Anda melihat dua petarung Meksiko berada di dalam ring, selalu ada kembang api," ujarnya.
(Foto: Instagram @emanuel_vaquero_navarrete)
Pemilik rekor tarung 31-1 (23KO) ini memuji Navarrete sebagai petarung yang tangguh, dan itu sudah dibuktikan dalam pertarungan sebelumnya, yakni ketika menghentikan Liam Wilson di ronde kesembilan pada Februari lalu.
"Dia dikirim ke kanvas saat terkena pukul KO (Liam Wilson), dan dia menunjukkan bahwa dia memiliki hati yang besar dengan bangkit dan kemudian menghentikannya. Itu hanya menunjukkan tipe petarung seperti apa 'Vaquero' Navarrete itu," jelas Valdez.