Granit Xhaka Berterima Kasih Lolos jadi Pemain Buangan

LONDON - Granit Xhaka berterima kasih pada Mikel Arteta yang memberikan kesempatan kedua. Xhaka pada awal tahun ini sempat masuk dalam daftar pemain yang bakal dibuang Arsenal setelah dianggap banyak melakukan tindakan indisipliner.

Peristiwa demi peristiwa tak mengenakan mendera Xhaka. Dari mulai insiden dengan pendukung Arsenal sampai ia kehilangan posisi dalam lima pertandingan. Beruntung Arteta datang dan memberikan kepercayaan kembali padanya. (Baca juga : Arteta Jadi Pelatih, Masa Depan Granit Xhaka Aman di Arsenal )

"Semua orang tahu apa yang terjadi dengan saya dan para penggemar atau para penggemar dengan saya. Itu bukan waktu yang baik. Itu bukan waktu yang baik," kataku kepada BT Sport, Jumat (31/7/2020).

"Tapi mungkin itu kuncinya karena saya kembali lebih kuat dari sebelumnya. Saya belajar banyak dari situasi ini. Saya harap para penggemar juga." (Baca juga : Arsenal Tak Perlu Tampil di Eropa untuk Menarik Pemain Bintang )

"Saya selalu berkata pada diri saya sendiri, tetapi kepada para penggemar juga. Saya adalah seorang pria yang akan fokus 100 persen setiap pertandingan. Orang-orang mulai lebih memahami saya sekarang dan lagi. Saya harus jujur, saya sangat jujur dengan semua orang. Saya sangat, sangat dekat dengan meninggalkan klub. Saya, sampai saat ini, bersenang-senang, bersenang-senang di klub ini," paparnya.

"Tidak pernah terpikir untuk meninggalkan klub ini. Namun setelah ini terjadi, tentu saja Anda memikirkannya," imbuh Xhaka.

Pemain asal Swiss itu memuji Arteta yang menggantikan Unai Emery kurang dari dua bulan setelah insiden dengan penggemar. "Ketika Arteta tiba, saya memiliki pertemuan yang sangat baik dengannya, percakapan yang sangat baik," katanya.

"Arteta adalah orangnya. Dia telah membalikkanku dan memberiku kesempatan kedua, dan dia telah menunjukkan bahwa saya telah mempercayai saya dan saya telah mencoba mengembalikan segalanya."