Gendang Telinga David Allen Pecah, Frazer Clarke Lanjutkan Rekor Tak Terkalahkan

MANCHESTER - Petinju kelas berat Frazer Clarke berhasil melanjutkan tren kemenangannya dengan mengalahkan David Allen. Big Fraze pun memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 8 pertarungan (8-0, 6KO).

Duel Clarke vs Allen yang berlangsung di Manchester Arena, Manchester, Sabtu (2/9/2023) malam waktu setempat, berlangsung cukup seru. Mereka terlibat dalam jual-beli pukulan, dan Clarke sedikit kewalahan saat mencoba menyerang tubuh Allen.

Bahkan, karena fokus menyerang tubuh lawan dalam duel 10 ronde ini, Clarke sempat pengurangan 2 poin karena melayangkan pukulan yang terlalu rendah. Sementara, pukulan-pukulan yang diarahkan ke wajah atau kepala Allen jauh lebih bersih.



Akhirnya, Allen pun masih tetap berada di sudutnya ketika pertarungan akan memasuki ronde ketujuh. Allen tidak dapat melanjutkan pertempurannya karena gendang telinganya pecah saat pertarungan dihentikan. Hal itu terjadi, setelah laga yang melelahkan di ronde keenam.

Clarke pun dinyatakan sebagai pemenang karena sudut Allen tidak dapat melanjutkan pertarungan. Usai laga, kedua petinju pun sempat saling bertukar kata, yang sepertinya merujuk pada insiden pukulan rendah.

"Bukan sesuatu yang kuno lagi, namun jika Anda ingin belajar sambil bekerja, saya beritahukan bahwa Dave Allen adalah orang yang tepat untuk melakukannya," kata Clarke pasca pertarungan kepada Sky Sports, dikutip Minggu (3/9/2023).

"Kaki saya sedikit kurang bertenaga, namun ada beberapa hal yang bagus di sana. Dia adalah pria yang tangguh, seperti yang sudah saya duga," imbuhnya.

^{(Foto: Instagram @boxxer)}

"Saya mencoba variasi saya. Itu tidak menjadi bumerang bagi saya. Dengar, ini adalah sebuah laga dan saya adalah petarung yang bersih. Jika itu melenceng dan mengenai sabuknya, maka saya minta maaf kepada Dave sekarang, itu tidak pernah disengaja," katanya lagi.

Lebih lanjut, Clarke menyebutkan jika dirinya merasa pukulan yang dilayangkannya merupakan pukulan yang bagus.

"Saya merasa dia adalah seorang profesional yang berpengalaman dengan sudut pandang yang berpengalaman, mereka mencoba memanipulasi wasit. Mereka telah mengikuti media dan apa yang telah terjadi dalam beberapa pekan terakhir. Permainan yang adil untuk mereka, mereka mencoba memanfaatkannya untuk keuntungan mereka," jelas Clarke.

Usai kemenangan atas Allen ini, Clarke kini menatap pertarungan domestik yang lebih besar. Dia pun memburu nama-nama besar di tanah Inggris Raya.



Sementara itu, Allen harus puas menerima kekalahan profesional keenamnya sekaligus kekalahan KO/TKO keempat dalam kariernya. Petinju 31 tahun berjuluk White Rhino ini total membukukan rekor 21-6-2 (18KO).