Perbandingan Saul Canelo Alvarez vs Jermell Charlo yang Akan Tarung Akhir Pekan Ini
loading...
A
A
A
Sayangnya, pada penampilan berikutnya, Canelo harus kehilangan mahkotanya itu usai menderita kekalahan dari Floyd Mayweather Jr dalam laga di Las Vegas, 14 September 2013.
(Foto: Instagram @twincharlo)
Canelo kembali menyabet sabuk juara dunia di divisi berikutnya. Dia menyabet gelar dunia kelas menengah WBC berkat kemenangan atas Miguel Cotto pada November 2015.
Kemudian Canelo meraih gelar kelas menengah super versi WBA melalui kemenangan TKO di ronde ketiga atas Rocky Fielding pada Desember 2015. Petinju berambut pirang ini juga sempat merebut sabuk juara kelas berat ringan WBO dengan merobohkan Sergey Kovalev di ronde ke-11 pada November 2019.
Dengan modal gelar WBA Super/WBC/WBO, Canelo akhirnya menahbiskan diri sebagai juara kelas menengah super tak terbantahkan usai menang TKO di ronde ke-11 atas juara IBF, Caleb Plant pada November 2021.
Sedangkan Jermell Charlo kali pertama meraih sabuk juara dunia berkat kemenangan KO ronde ke-8 atas John Jackson pada Mei 2016. Kedua petinju ini berlaga memperebutkan sabuk kelas welter super WBC yang lowong.
Jermell Charlo pun menambah sabuk juara IBF dan WBA Super usai memenangkan duel unifikasi melawan Jeison Rosario pada September 2020.
Petinju berpostur 183 cm ini mencoba untuk menjadi juara dunia kelas welter super tak terbantahkan dengan menghadapi juara WBO, Brian Carlos Castano. Namun, pertemuan pertama mereka yang terjadai pada 17 Juli 2021 berakhir dengan hasil imbang.
Kemudian dalam duel ulang yang berlangsung 14 Mei 2022 di Carson, Amerika Serikat, Charlo berhasil mencetak kemenangan KO meyakinkan di ronde ke-10 atas Castano. Pertarungan ini pun menjadi penampilan terakhir Jermell Charlo sebelum menghadapi Canelo pada akhir pekan ini.
Sejak menjalani debut tinju profesional pada 29 Oktober 2005, Canelo tercatat telah melakoni 63 pertarungan. Seluruh laga tersebut berakhir dengan 59 kemenangan (39KO), 2 kekalahan (tanpa KO/TKO), dan 2 imbang.
(Foto: Instagram @twincharlo)
Canelo kembali menyabet sabuk juara dunia di divisi berikutnya. Dia menyabet gelar dunia kelas menengah WBC berkat kemenangan atas Miguel Cotto pada November 2015.
Kemudian Canelo meraih gelar kelas menengah super versi WBA melalui kemenangan TKO di ronde ketiga atas Rocky Fielding pada Desember 2015. Petinju berambut pirang ini juga sempat merebut sabuk juara kelas berat ringan WBO dengan merobohkan Sergey Kovalev di ronde ke-11 pada November 2019.
Dengan modal gelar WBA Super/WBC/WBO, Canelo akhirnya menahbiskan diri sebagai juara kelas menengah super tak terbantahkan usai menang TKO di ronde ke-11 atas juara IBF, Caleb Plant pada November 2021.
Sedangkan Jermell Charlo kali pertama meraih sabuk juara dunia berkat kemenangan KO ronde ke-8 atas John Jackson pada Mei 2016. Kedua petinju ini berlaga memperebutkan sabuk kelas welter super WBC yang lowong.
Jermell Charlo pun menambah sabuk juara IBF dan WBA Super usai memenangkan duel unifikasi melawan Jeison Rosario pada September 2020.
Petinju berpostur 183 cm ini mencoba untuk menjadi juara dunia kelas welter super tak terbantahkan dengan menghadapi juara WBO, Brian Carlos Castano. Namun, pertemuan pertama mereka yang terjadai pada 17 Juli 2021 berakhir dengan hasil imbang.
Kemudian dalam duel ulang yang berlangsung 14 Mei 2022 di Carson, Amerika Serikat, Charlo berhasil mencetak kemenangan KO meyakinkan di ronde ke-10 atas Castano. Pertarungan ini pun menjadi penampilan terakhir Jermell Charlo sebelum menghadapi Canelo pada akhir pekan ini.
Rekor Pertarungan Tinju Profesional
Sejak menjalani debut tinju profesional pada 29 Oktober 2005, Canelo tercatat telah melakoni 63 pertarungan. Seluruh laga tersebut berakhir dengan 59 kemenangan (39KO), 2 kekalahan (tanpa KO/TKO), dan 2 imbang.