Bungkam Tinju Dunia, Francis Ngannou: Aku Pantas Dihormati!

Francis Ngannou kesal setelah diremehkan komunitas tinju dunia mengenai kelayakan dan kemampuannya bertarung melawan Tyson Fury di ring tinju. Mantan juara kelas berat UFC itu bertekad untuk membungkam suara minor dunia tinju terhadap dirinya saat melawan Tyson Fury akhir pekan ini. ''Saya belum mendapatkan rasa hormat dari komunitas tinju; Aku akan mendapatkan rasa hormat itu,''kata Francis Ngannou.

Francis Ngannou memahami keraguan yang besar dari para penggemar tinju mengenai peluangnya untuk mengalahkan Tyson Fury pada Sabtu malam. Sebagian besar penggemar tinju tidak berharap banyak dari seorang mantan juara kelas berat UFC yang akan menjalani debutnya melawan seorang lawan kelas elite.



Francis Ngannou, meskipun bertubuh besar dan kuat, tidak benar-benar mengubah pendapat orang-orang yang tidak percaya dengan apa yang telah ia tunjukkan selama latihan untuk pertarungan 10 ronde melawan petinju kelas berat terbaik dunia tinju saat ini. Namun, Ngannou telah mengubah banyak orang yang skeptis, sepanjang perjalanannya dari Kamerun untuk mendapatkan bayaran sebesar USD10 juta untuk bertarung melawan Fury di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi.

Tantangan kali ini, menurut Ngannou, tidak akan berbeda. Artinya, dia menghadapi Tyson Fury seperti bertarung melawan petarung UFC. "Jujur saja, saya belum mendapatkan respek dari komunitas tinju," kata Ngannou kepada pembawa acara Dev Sahni dan Andy Clarke dalam sebuah latihan terbuka pada Rabu malam di Riyadh.

"Jadi, saya tidak mengharapkan siapa pun untuk menghormati saya. Saya pikir saya harus mendapatkan respek saya sendiri, untuk mendapatkan respek saya sendiri. Anda tahu, rasa hormat tidak diberikan. Anda tidak bisa berjalan-jalan dan menuntut orang untuk menghormati Anda tanpa alasan. Saya pikir rasa hormat itu diperoleh. Dan saya akan mendapatkan rasa hormat saya, apakah itu dalam komunitas tinju atau kehidupan secara umum. Itulah tujuan saya, untuk mendapatkan rasa hormat."



Fury yang memiliki tinggi badan 205 cm dan berat 122 kilogram ini terdaftar dalam bursa taruhan FanDuel sebagai unggulan 20-1 untuk mengalahkan Ngannou dalam laga utama berbayar yang tidak akan memperhitungkan catatan rekor kedua petarung ini. Namun, Ngannou yang memiliki tinggi badan 193 cm dan berat badan 117 kilogram ini tidak sedikitpun khawatir dengan pendapat para pengamat dan penggemar mengenai kemampuannya mendaratkan pukulan kanan yang harus disambungkan untuk mempengaruhi Fury, yang memiliki kemampuan atletis, pengalaman, pergerakan dan kemampuan yang membuat Ngannou sangat diunggulkan. "Orang-orang memiliki hak untuk berpikir [apa yang mereka inginkan]," kata Ngannou.

"Ada 8 miliar orang di Bumi, maka anda harus mengerti bahwa ada 8 miliar opini. Namun hanya ada satu pendapat yang akan berpengaruh di sana - pendapat saya. Jadi, orang-orang memiliki hak untuk berpikir. Anda tidak bisa mengendalikan orang untuk berpendapat, Anda tahu? Ya, saya akan bertarung. Jika kesempatan besar itu datang, ya. Jika tidak datang, saya benar-benar berniat untuk bertarung dengan baik,"jelasnya.