Skorsing Doping Diperpanjang, Jarrell Miller Gagal Tarung

NEVADA - Penderitaan Jarrell Miller akibat skorsing doping setelah positif memakai zat terlarang semakin panjang. Itu setelah Komisi Atletik Negara Bagian Nevada (NSAC) memperpanjang skorsing petinju Kelas Berat tersebut. Dalam sidang NSAC yang diikuti lima orang anggota panel: Ketua Komisi Anthony A. Marnell III dan anggota komisi - Staci Alonso, Christopher Ault, Dallas Haun dan Stephen Cloobeck - memberikan suara bulat untuk memperpanjang skorsing Miller yang dijatuhkan 2 Juli lalu.

Menurut catatan komisi, tim hukum Miller telah diberitahu tentang proses tersebut dan tidak keberatan dengan perpanjangan skorsing tersebut. Miller (23-0-1, 20KO) memberikan sampel pengujian pada akhir Juni yang kembali positif untuk zat terlarang GW501516 — juga dikenal sebagai cardarine dan endurobol — menjelang bentrokan 9 Juli yang dijadwalkan dengan Jerry Forrest di MGM Grand Conference Center di Las Vegas.



Menggantikan Miller pada pertarungan tanggal 9 Juli adalah Carlos Takam yang lahir di Kamerun, yang sekarang tinggal di Las Vegas dan mampu meraih kemenangan dengan mengalahkan Forrest di acara utama. Kemenangan tersebut menegaskan kembali Takam sebagai penantang Kelas Berat.

Kejadian itu seperti mengulang kejadian 13 bulan setelah Miller gagal bertarung dengan Anthony Joshua pada Juni tahun lalu. Dia hanya bisa melihat penggantinya, Andy Ruiz Jr membuat sejarah dengan merobohkan Joshua dalam tujuh ronde untuk menjadi petinju Meksiko pertama yang memenangkan gelar Kelas Berat.



Skandal pengujian narkoba terbaru adalah kejadian ketiga untuk Miller. Petinju Kelas Berat berusia 31 tahun itu juga diskors selama sembilan bulan setelah tes doping positif yang dihasilkan dalam pertarungan kickboxing pada Juni 2014 di Inglewood, California.