Liverpool Siap Jual Pemain demi Datangkan Thiago Alcantara ke Anfield

MUNICH - Thiago Alcantara ingin segera bergabung dengan Liverpool pada bursa transfer musim panas ini. Namun, juara Liga Inggris itu harus menjual beberapa pemain untuk menambah biaya yang diminta Bayern Muenchen sebesar 27 juta poundsterling.

Thiago dikabarkan ingin ingin meninggalkan Muenchen demi juara Liga Inggris dan Jurgen Klopp ingin mengontraknya. Tapi, menurut media di Jerman, Kicker, Sabtu (8/8/2020), pemilik Liverpool Fenway Sports Group mengatakan klub harus terlebih dahulu menaikkan biaya penjualan pemain tersebut. (Baca juga: Flick Sanjung Pelatih Chelsea, tapi Tidak Akan Beri Kemudahan )

Mereka juga melaporkan bahwa beberapa keraguan tetap ada di Anfield. Ini berkaitan mengenai usia, sejarah cedera dan di mana ia akan cocok untuk bermain. Ada dugaan bahwa Naby Keita akan menjadi pemain yang dijual Liverpool untuk memberi jalan bagi Thiago.

Namun terlepas dari cederanya, ada keraguan apakah menukar pemain berusia 25 tahun dari Guinea dengan pemain empat tahun lebih tua darinya adalah langkah yang baik. Tapi belum ada pergerakan lebih jauh mengenai hal itu. (Baca juga: Bayern Muenchen vs Chelsea: Usung Misi Comeback )

Kemarin, pelatih Muenchen, Hansi Flick memberi lampu hijau pada Thiago untuk pindah dari klub. Dia mengerti ketika seorang pemain ingin pindah, maka perasaan sudah tak ada lagi di klub.

"Saya bisa mengerti ketika seorang pemain berpikir tentang pindah. Thiago bermain di Spanyol untuk Barcelona dan di Bundesliga untuk Bayern. Jika mungkin dia ingin bermain di Liga Premier sekarang, saya benar-benar mengerti. Itulah mengapa saya ingin dia sebagai pelatih di tim untuk beberapa tahun ke depan, tapi itulah hidup. Itu akan terus berlanjut," tutur Flick.

Flick telah menyoroti keinginannya untuk mempertahankan pemain berpengalaman itu dan mengatakan dia berusaha meyakinkannya untuk bertahan. Tetapi Thiago sudah memperjelas statusnya bahwa dirinya tidak akan membarui kontrak baru sebelum kontraknya saat ini berakhir pada 2021.