Eric Molina Lukai Deontay Wilder Tapi Di-KO Anthony Joshua

Petinju kelas berat Eric Molina melukai Deontay Wilder tapi di-KO Anthony Joshua yang membuat kariernya unik. Eric Molina berada dalam posisi yang unik karena pernah bertarung melawan Anthony Joshua dan Deontay Wilder.

Eric Molina pada tahun 2015 menantang Deontay Wilder untuk memperebutkan gelar juara dunia WBC dan bahkan membuat petinju asal Amerika Serikat itu terluka dengan sebuah hook kiri. Namun, sang Bronze Bomber berhasil mengejar sang penantang dan memukul KO pada ronde kesembilan.



Setahun kemudian, ia menghadapi Joshua untuk memperebutkan sabuk IBF di Manchester, namun dihentikan hanya dalam tiga ronde. Dan Molina memprediksi pukulan kombinasi AJ yang ganas dapat menjadi kunci kemenangan atas rival beratnya, Tyson Fury.

Dia mengatakan kepada iFL TV pada tahun 2021: "Saya dapat melihat Anthony Joshua memukul KO Tyson Fury. Saya bisa melihat hal itu terjadi. Jika Anda melihat Tyson Fury, dia melakukan beberapa hal yang mirip dengan saya saat bertahan melawan Wilder, yaitu menjauh dari satu atau dua pukulan keras.''

"Saya selalu memiliki kekuatan saya ketika saya berdebat dengan pemukul besar, saya selalu mengatakan berikan saya pemukul yang lebih besar karena saya bisa melihat satu, dua, atau tiga pukulan. Saya dapat membacanya.''

"Wilder memberi Anda pembacaan yang besar seperti [mengakhiri pukulannya]. Dia datang dengan keras, tetapi dia memberi saya semua itu. Jadi, pada saat saya melihat itu, saya bergerak. Saya tidak hanya akan berdiri di sana. Mereka yang berdiri di sana [melindungi] melawan Wilder, Anda akan terluka.



"Saya sudah tahu bahwa saya tidak akan begitu saja mengangkat sarung tangan saya untuk melakukan pukulan seperti itu. Dengan cara yang sama Fury tidak melakukan itu. Apa yang dilakukan Joshua, dia tidak memberi Anda dentuman itu. Dia sangat lancar dengan pukulannya. Dia datang dengan tiga, empat, lima, bahkan mungkin enam."

Molina, 41 tahun, terakhir kali bertarung pada bulan Maret lalu dengan kekalahan pada ronde ketujuh dari petinju Kanada Simon Kean, 34. Sementara itu Joshua, 34, dan Wilder, 38, akan kembali bertarung di kartu yang sama di Arab Saudi namun dalam pertarungan yang berbeda.

AJ akan menghadapi Otto Wallin, 32 tahun, sementara Wilder akan kembali menghadapi Joseph Parker, 31 tahun, dengan pertandingan besar di tahun 2024 menanti keduanya jika mereka menang.