Rebut Semua Sabuk Juara, Dmitry Bivol: Misi Selesai!

Senin, 01 Januari 2024 - 09:09 WIB
loading...
Rebut Semua Sabuk Juara, Dmitry Bivol: Misi Selesai!
Rebut Semua Sabuk Juara, Dmitry Bivol: Misi Selesai!/Boxing Scene
A A A
Rebut semua sabuk juara , raja kelas berat ringan WBA dan IBO Dmitry Bivol menyebut misinya selesai di ring tinju. Dmitry Bivol sangat membutuhkan perlawanan. Kalender 2023 berakhir dan pemegang gelar WBA itu tidak memiliki rencana apa pun.

Seiring berlalunya waktu, tampaknya Bivol akan tetap tak bergerak. Tapi, entah dari mana, dia mendapat panggilan telepon sewenang-wenang, menyuruhnya bersiap-siap pada bulan Desember.''Jika saya mendapatkan semua sabuk, maka misi selesai,” kata Bivol kepada Matchroom Boxing. ''Saya mencapai apa yang saya inginkan.”



Tidak ada waktu untuk mempertanyakan sesuatu, Bivol hanya tahu bahwa dia dilempar ke ring bersama Lyndon Arthur. Dalam waktu singkat, Bivol, yang tetap berada di gym sepanjang waktu, mempersiapkan dirinya untuk bertarung dan mulai memberikan pukulan telak kepada Arthur.

Setelah tangannya terangkat sebagai kemenangan, pemain berusia 33 tahun itu juga dianugerahi gelar IBO. Meskipun dipandang sebagai pernak-pernik sekunder, Bivol perlu menambahkan sesuatu pada sabuk WBA yang dimilikinya. Kini, setelah kepergian Arthur, Bivol bisa beralih ke masalah yang lebih mendesak.

Artur Beterbiev saat ini memegang gelar WBC, IBF, dan WBO. Selama bertahun-tahun, keduanya saling berteriak, berharap dan berdoa agar bentrokan tidak terbantahkan. Sebelum semuanya menjadi lebih solid, Beterbiev harus menjatuhkan kepala Callum Smith ke baris ketiga pada 13 Januari.



Bivol tidak akan melakukan perjalanan ke Quebec tetapi dia berencana sepenuhnya untuk menonton dari tanah megahnya di rumahnya. Memilih pemenang bukanlah tugas yang mudah baginya. Tapi juga, itu tidak relevan. Bagi Bivol, dia tidak peduli siapa yang sebenarnya meraih kemenangan. Fokus utamanya adalah pada gelar.

Sampai batas tertentu, Bivol memandang olahraga tinju seperti sebuah permainan. Kita semua telah menggunakan pengendali jarak jauh dan terlibat dalam permainan tanpa berpikir selama berjam-jam.

Setelah Anda menguasainya, Anda akhirnya mencapai akhir. Bagi Bivol, itulah cara dia membayangkan kemenangan atas Beterbiev. Sederhananya, setelah setiap gelar juara dunia sudah terpasang dengan aman di jubah juaranya, tidak ada lagi yang bisa dilakukan.
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2121 seconds (0.1#10.140)