Setop Euforia, Saatnya Timnas Indonesia Fokus Australia
loading...
A
A
A
Timnas Indonesia , setop euforia, saatnya fokus Australia di babak 16 Besar Piala Asia 2023 . Cukuplah sesaat merayakan kelolosan bersejarah Timnas Indonesia ke babak 16 besar untuk kali pertama di Piala Asia.
Kenapa? Timnas Indonesia memang lolos tapi berbau keberuntungan meskipun bukan sebuah kebetulan. Yup, Timnas Indonesia lolos setelah mengunci posisi keempat sebagai peringkat 3 terbaik.
Disebut keberuntungan karena Timnas Indonesia tertolong hasil imbang Kirgistan vs Oman yang berakhir imbang 1-1. Hasil imbang membuat Oman hanya mampu finis dengan nilai 2 di Grup A.
Sedangkan Timnas Indonesia yang mengoleksi 3 poin bisa tenang melaju ke 16 besar di Piala Asia 2023. Bukan sebuah kebetulan karena Timnas Indonesia lolos berkat kemenangan atau Vietnam di laga kedua Grup A.
Artinya cukup sekali menang, dapat 3 poin, Timnas Indonesia menembus babak 16 besar dibarengi perasaan dag-dig-dug menunggu hasil Oman vs Kirgistan. Perasaan dag dig dug berganti sorak-sorai kegembiraan para pemain, pelatih, hingga penggemar sepak bola di Tanah Air.
Telor itu pun pecah. Para pemain Timnas Indonesia merayakan kelolosan bersejarah di kamar pelatih Shin Tae-yong. Ada satu momen menarik di Timnas Indonesia.
Saat menonton laga Oman vs Kirgistan, para pemain Timnas Indonesia sudah siap-siap pulang kampung. Para pemain sudah mengemas barang-barang di koper untuk meninggalkan hotel.
Di saat support jantung menunggu hasil akhir Oman vs Kirgistan di kamar, kegembiraan para pemain langsung pecah setelah peluit pertandingan berakhir. Mereka berpelukan satu sama lain sambil berteriak, "Garuda lolos."
Marc Klok sambil menepuk emblem Garuda sambil berteriak lolos. Mereka memang layak eforia tap tidak boleh larut terlama.
Perjalanan makin terjal karena Australia sudah menanti di babak 16 besar. Australia sama seperti tim peserta Piala Asia 2023.
Mereka tim yang kuat dengan permainan merata di semua lini. Mattthew Ryan dan kawan-kawan tidak bisa dianggap sepele.
Socceros lolos dari Grup B sebagai juara grup dengan nilai 4. Sedangkan Timnas Indonesia lolos sebagai peringkat ketiga terbaik nomor empat saat last minute.
Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan harus melupakan eforia sejenak. Fokus melawan Australia menjadi sebuah keharusan demi melihat peluang lebih besar.
Pelatih Shin Tae-yong harus menyusun strategi jitu untuk mengalahkan Australia di 16 besar. Skuad Garuda harus segera recovery semua dari fisik hingga mental.
Pasalnya, suasana babak 16 besar pasti berbeda dengan penyisihan grup. Australia pastinya akan makin ngotot menang melawan Australia.
Inilah babak gugur yang akan menentukan nasib Timnas Indonesia. Apakah Timnas Indonesia akan mencetak prestasi besar dan sejarah lebih baik di Piala Asia 2023? Garuda Bisa!
Kenapa? Timnas Indonesia memang lolos tapi berbau keberuntungan meskipun bukan sebuah kebetulan. Yup, Timnas Indonesia lolos setelah mengunci posisi keempat sebagai peringkat 3 terbaik.
Disebut keberuntungan karena Timnas Indonesia tertolong hasil imbang Kirgistan vs Oman yang berakhir imbang 1-1. Hasil imbang membuat Oman hanya mampu finis dengan nilai 2 di Grup A.
Sedangkan Timnas Indonesia yang mengoleksi 3 poin bisa tenang melaju ke 16 besar di Piala Asia 2023. Bukan sebuah kebetulan karena Timnas Indonesia lolos berkat kemenangan atau Vietnam di laga kedua Grup A.
Artinya cukup sekali menang, dapat 3 poin, Timnas Indonesia menembus babak 16 besar dibarengi perasaan dag-dig-dug menunggu hasil Oman vs Kirgistan. Perasaan dag dig dug berganti sorak-sorai kegembiraan para pemain, pelatih, hingga penggemar sepak bola di Tanah Air.
Telor itu pun pecah. Para pemain Timnas Indonesia merayakan kelolosan bersejarah di kamar pelatih Shin Tae-yong. Ada satu momen menarik di Timnas Indonesia.
Saat menonton laga Oman vs Kirgistan, para pemain Timnas Indonesia sudah siap-siap pulang kampung. Para pemain sudah mengemas barang-barang di koper untuk meninggalkan hotel.
Di saat support jantung menunggu hasil akhir Oman vs Kirgistan di kamar, kegembiraan para pemain langsung pecah setelah peluit pertandingan berakhir. Mereka berpelukan satu sama lain sambil berteriak, "Garuda lolos."
Marc Klok sambil menepuk emblem Garuda sambil berteriak lolos. Mereka memang layak eforia tap tidak boleh larut terlama.
Perjalanan makin terjal karena Australia sudah menanti di babak 16 besar. Australia sama seperti tim peserta Piala Asia 2023.
Mereka tim yang kuat dengan permainan merata di semua lini. Mattthew Ryan dan kawan-kawan tidak bisa dianggap sepele.
Socceros lolos dari Grup B sebagai juara grup dengan nilai 4. Sedangkan Timnas Indonesia lolos sebagai peringkat ketiga terbaik nomor empat saat last minute.
Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan harus melupakan eforia sejenak. Fokus melawan Australia menjadi sebuah keharusan demi melihat peluang lebih besar.
Pelatih Shin Tae-yong harus menyusun strategi jitu untuk mengalahkan Australia di 16 besar. Skuad Garuda harus segera recovery semua dari fisik hingga mental.
Pasalnya, suasana babak 16 besar pasti berbeda dengan penyisihan grup. Australia pastinya akan makin ngotot menang melawan Australia.
Inilah babak gugur yang akan menentukan nasib Timnas Indonesia. Apakah Timnas Indonesia akan mencetak prestasi besar dan sejarah lebih baik di Piala Asia 2023? Garuda Bisa!
(yov)