Putri KW Diminta Fokus di Turnamen Super 300
loading...
A
A
A
Putri Kusuma Wardani (KW) diminta fokus mengikuti turnamen level Super 300 saat tur Eropa. Hal itu sebagaimana disampaikan Herli Djaenudin selaku asisten pelatih tunggal putri Indonesia.
Tur Eropa yang akan dimulai pada akhir Februari hingga Maret 2024 memang menyediakan beberapa turnamen berlevel Super 300. Mulai dari German Open, Orleans Masters, Swiss Open, dan Spain Masters.
Nantinya Putri direncanakan akan turun di tiga turnamen beruntun yakni Orleans Masters, Swiss Open, dan Spain Masters 2024. Itu berarti, Putri juga dipastikan tidak akan mentas di All England 2024 karena turnamen tersebut berbarengan dengan Orleans Masters 2024.
"Putri KW kita ikutkan di yang (Super) 300, nanti dia ada back to back tuh (di Eropa), ada Orleans, Spain, sama Swiss, jadi kita sengaja turunkan dulu," kata Herli saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung.
Tujuan Putri KW diturunkan di turnamen berlevel lebih rendah untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Terlebih pemain peringkat 33 dunia itu seringkali menuai hasil minor kala turun di turnamen level atas.
"Kemarin sama coach Indra (Wijaya, Kepala pelatih tunggal putri) kita sudah ngobrol juga, biar dia turun sedikit, (supaya) confident-nya dapat," tambahnya.
Sejauh ini, performa Putri memang tidak pernah lebih dari babak 16 besar. Pada awal tahun ini saja, ia harus tersingkir lebih cepat di Malaysia Open 2024 Super 1000 dan kandas di babak 16 besar pada Indonesia Masters 2024 Super 500.
Sedangkan untuk Gregoria, pihaknya menaruh perhatian penuh kepada pemain berusia 24 tahun tersebut. Apalagi Gregoria tengah difokuskan menuju Olimpiade Paris 2024.
"Sementara, kita fokusnya ke Grego (untuk Olimpiade), sedangkan Putri KW kita turunkan dulu (level) pertandingannya biar lebih confident," tutup Herli.
Tur Eropa yang akan dimulai pada akhir Februari hingga Maret 2024 memang menyediakan beberapa turnamen berlevel Super 300. Mulai dari German Open, Orleans Masters, Swiss Open, dan Spain Masters.
Nantinya Putri direncanakan akan turun di tiga turnamen beruntun yakni Orleans Masters, Swiss Open, dan Spain Masters 2024. Itu berarti, Putri juga dipastikan tidak akan mentas di All England 2024 karena turnamen tersebut berbarengan dengan Orleans Masters 2024.
"Putri KW kita ikutkan di yang (Super) 300, nanti dia ada back to back tuh (di Eropa), ada Orleans, Spain, sama Swiss, jadi kita sengaja turunkan dulu," kata Herli saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung.
Tujuan Putri KW diturunkan di turnamen berlevel lebih rendah untuk meningkatkan kepercayaan dirinya. Terlebih pemain peringkat 33 dunia itu seringkali menuai hasil minor kala turun di turnamen level atas.
"Kemarin sama coach Indra (Wijaya, Kepala pelatih tunggal putri) kita sudah ngobrol juga, biar dia turun sedikit, (supaya) confident-nya dapat," tambahnya.
Baca Juga
Sejauh ini, performa Putri memang tidak pernah lebih dari babak 16 besar. Pada awal tahun ini saja, ia harus tersingkir lebih cepat di Malaysia Open 2024 Super 1000 dan kandas di babak 16 besar pada Indonesia Masters 2024 Super 500.
Sedangkan untuk Gregoria, pihaknya menaruh perhatian penuh kepada pemain berusia 24 tahun tersebut. Apalagi Gregoria tengah difokuskan menuju Olimpiade Paris 2024.
"Sementara, kita fokusnya ke Grego (untuk Olimpiade), sedangkan Putri KW kita turunkan dulu (level) pertandingannya biar lebih confident," tutup Herli.
(yov)