Barcelona vs Bayern Muenchen, Hadapi Messi Jadi Momen Terindah Davies
loading...
A
A
A
LISABON - Momen yang diimpikan Alphonso Davies akhirnya datang juga saat Bayern Muenchen bentrok dengan Barcelona di perempat final Liga Champions . Ya, dia akan bertemu langsung dengan sang idolanya sejak kecil, Lionel Messi .
Meski begitu, Davies tentunya akan melupakan dulu siapa sosok Messi. Berposisi sebagai pemain belakang, pemain muda asal Kanada itu mengaku akan bermain apik guna meredam aksi Messi di daerah pertahanan Bayern pada duel di Estadio da Luz, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB. (Baca juga : Preview Barcelona vs Bayern Muenchen: Ibarat Final Kepagian )
“Sejujurnya, saya kehilangan kata-kata. Mimpi yang menjadi kenyataan (bertemu Messi),” kata Davies yang kini barus berusia 19 tahun dilansir Mirror, Jumat (14/8/2020). (Baca juga : Fakta Menarik Jelang Barcelona vs Bayern Muenchen )
“Ibu saya menelepon kemarin dan kemudian ayah saya mengangkat telepon, dan dia berkata: 'Jadi, kamu bermain melawan pemain favorit kamu, saya mengerti.'" kata Davies.
“Dan saya pun berkata: 'Ya.' Dan kemudian kami berdua mulai tertawa di telepon. Sejujurnya kami bahkan tidak dapat mempercayainya, karena dia tahu bahwa saya mengagumi Messi ketika saya masih kecil dan sekarang bermain melawan dia, itu sangat menyenangkan." (Baca juga : Barcelona vs Bayern Muenchen, Lima Pemain yang Mesti Jadi Perhatian )
"Saat tumbuh dewasa, saya dulu menontonnya sepanjang waktu dan sekarang saya bertahan melawannya. Ini akan menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda,” papar Davies.
“Dari penampilan yang kami lakukan di pertandingan Bundesliga sebelumnya, pertandingan Liga Champions ini (melawan Chelsea), saya benar-benar berpikir kami bisa maju dan memenangkan ini,” tutur Davies.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Meski begitu, Davies tentunya akan melupakan dulu siapa sosok Messi. Berposisi sebagai pemain belakang, pemain muda asal Kanada itu mengaku akan bermain apik guna meredam aksi Messi di daerah pertahanan Bayern pada duel di Estadio da Luz, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB. (Baca juga : Preview Barcelona vs Bayern Muenchen: Ibarat Final Kepagian )
“Sejujurnya, saya kehilangan kata-kata. Mimpi yang menjadi kenyataan (bertemu Messi),” kata Davies yang kini barus berusia 19 tahun dilansir Mirror, Jumat (14/8/2020). (Baca juga : Fakta Menarik Jelang Barcelona vs Bayern Muenchen )
“Ibu saya menelepon kemarin dan kemudian ayah saya mengangkat telepon, dan dia berkata: 'Jadi, kamu bermain melawan pemain favorit kamu, saya mengerti.'" kata Davies.
“Dan saya pun berkata: 'Ya.' Dan kemudian kami berdua mulai tertawa di telepon. Sejujurnya kami bahkan tidak dapat mempercayainya, karena dia tahu bahwa saya mengagumi Messi ketika saya masih kecil dan sekarang bermain melawan dia, itu sangat menyenangkan." (Baca juga : Barcelona vs Bayern Muenchen, Lima Pemain yang Mesti Jadi Perhatian )
"Saat tumbuh dewasa, saya dulu menontonnya sepanjang waktu dan sekarang saya bertahan melawannya. Ini akan menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda,” papar Davies.
“Dari penampilan yang kami lakukan di pertandingan Bundesliga sebelumnya, pertandingan Liga Champions ini (melawan Chelsea), saya benar-benar berpikir kami bisa maju dan memenangkan ini,” tutur Davies.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(bbk)