Jelang Indonesia vs Vietnam, Akmal Marhali: Menang Harga Mati!

Kamis, 14 Maret 2024 - 13:14 WIB
loading...
Jelang Indonesia vs...
Akmal Marhali menanggapi sikap optimisme Shin Tae-yong bahwa Timnas Indonesia dapat Vietnam pada laga fase Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di SUGBK / Foto: PSSI
A A A
Pengamat sepak bola nasional, Akmal Marhali menanggapi sikap optimisme Shin Tae-yong bahwa Timnas Indonesia dapat mengalahkan Vietnam pada laga fase Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora BUng Karno (SUGBK), pada 21 Maret mendatang. Dikatakannya, itu merupakan hal yang wajar, terlebih Skuad Garuda bertindak sebagai tuan rumah.

Jadi Akmal menilai sangat pantas Shin Tae-yong menargetkan timnya kemenangan dalam laga itu. "Ini laga kunci bagi Timnas, jika meraih kemenangan melawan Vietnam di leg pertama, lalu menang, atau minimal seri di leg kedua, peluang lolos ke babak berikutnya sangat besar," ujar Akmal dalam keterangan MNC Portal Indonesia (MPI) peroleh, Kamis (14/3/2024).

"Oleh karena itu, sangat wajar jika STY optimistis bisa meraih kemenangan karena fasilitas dan dukungan yang diberikan PSSI sangat besar untuk STY. Optimisme STY merupakan optimisme bangsa Indonesia," tambahnya.



Saat ini Pratama Arhan dkk berada di posisi buncit pada klasemen Grup F dengan nilai satu poin. Sementara itu, Vietnam bercokol di posisi kedua dengan tiga poin.

Pria yang juga menjabat Koordinator Save Our Soccer (SOS) itu mengatakan Timnas Indonesia diuntungkan dengan penyegaran beberapa nama pemain baru yang ada di skuad. Menurutnya, kekuatan tim pastinya akan bertambah

"Dengan 11 pemain keturunan dari 28 pemain yang dipanggil, termasuk 13 pemain yang bermain di luar negeri, maka sejatinya kekuatan Indonesia sudah berada di atas Vietnam," ucapnya.



Akmal mengatakan kemenangan memang mutlak harus diraih Timnas Indonesia atas Vietnam dalam laga di SUGBK. Kedua tim akan berhadap kembali dalam laga leg kedua di di Mỹ Đình National Stadium, pada 26 Maret 2024.

"Jadi, menang merupakan harga mati," tegasnya.
(yov)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1616 seconds (0.1#10.140)