Whyte Nggak Mau Lihat Wajah Povetkin: Aku Tak Bertanggung Jawab

BRENTWOOD - Promotor tinju Eddie Hearn menyebut Dillian Whyte tidak aman tinggal bersama dalam satu hotel bersama penantangnya, Alexander Povetkin seminggu sebelum pertarungan. Karena itu, Hearn akan memisahkan Whyte dan Povetkin selama masa karantina Covid-19 menjelang perebutan sabuk Berlian WBC pertama di Kelas Berat pada 22 Agustus mendatang.

Status Whyte sebagai juara sementara WBC dan penantang wajib untuk gelar Tyson Fury dipertaruhkan Sabtu malam depan dalam Fight Camp di Brentwood, Inggris. Duel Whyte vs Povetkin menjadi laga utama selain partai tambahan tinju wanita antara Katie Taylor vs Delfine Persoon.

"Kami sedang mencari kemungkinan untuk menyewa Winnebago dan memarkirnya di area pribadi yang kami miliki di tempat parkir hotel karena menurut saya tidak aman bagi Whyte berada di sekitar Povetkin dalam pekan pertarungan," kata Hearn kepada Sky Sports.



Semua orang yang terlibat dalam empat minggu Fight Camp tunduk pada pengujian Covid-19 yang diatur dengan ketat dan aturan karantina. ’’Jadi tetaplah tinggal di hotel dekat markas Matchroom, tempat perkelahian terjadi.’’

Tapi izin bisa diminta untuk pengecualian aturan bagi Whyte untuk mencegah kekacauan di hari-hari sebelum pertarungannya dengan Povetkin. "Taylor dan Persoon sangat tegang, tapi sekejam Taylor, aku tidak bisa melihat dia menangis dengan Persoon di koridor," kata Hearn.

"Whyte adalah sosok yang berbeda. Jika kita tidak memisahkan orang-orang ini, mereka akan berguling menuruni bukit menuju A12.’’

"Ini adalah hal yang serius dan saya sampaikan kepada Dewan Kontrol Tinju Inggris. Kita perlu memastikan keduanya dipisahkan.''



"Saya tidak khawatir tentang Povetkin, saya khawatir tentang Whyte karena dia telah mengatakan kepada saya: 'Jika saya melihat orang ini di wajah saya pada minggu pertarungan di hotel itu, saya tidak dapat bertanggung jawab atas tindakan saya'’.

"Jadi kami perlu memastikan bahwa kami tidak memiliki masalah. Pisahkan mereka untuk memastikan pertarungan terus berjalan.’’

"Kami sedang melihat rencana darurat yang mencakup Winnebago, dan kami melihat apakah semua orang senang dalam hal karantina.’’